Badan Antariksa Eropa Umumkan Misi Temukan Planet Mirip Bumi
Desain satelit Ariel. Diluncurkan tahun 2029, satelit 'Ariel' akan melihat lebih dekat sekitar 1.000 eksoplanet.
Data tersebut akan membantu para ilmuwan lebih memahami tahap awal bagaimana planet dan atmosfernya terbentuk dan dapat menunjukkan apakah ada kehidupan di luar Bumi.
"Mereka dapat membantu kita mengetahui apakah ada kehidupan di tempat lain di alam semesta kita dan apakah ada planet lain seperti Bumi," ungkap ESA.
Ariel akan mengikuti dua pendahulunya, yakni Cheops yang diluncurkan pada tahun 2019, dan Plato yang dijadwalkan diluncurkan pada tahun 2026.
Airbus telah menandatangani kontrak dengan ESA untuk merancang dan membangun satelit "Ariel".
"Dengan tonggak pencapaian misi Ariel ini, kami merayakan kelanjutan hubungan luar biasa dengan mitra industri kami untuk menjaga Eropa tetap terdepan dalam keunggulan di bidang penelitian planet ekstrasurya hingga dekade berikutnya dan seterusnya," kata Direktur Sains ESA, Gunther Hasinger, dalam sebuah pernyataan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya