-
Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev menghadiri pertemuan Dewan Ekonomi Eurasia Tertinggi di Kremlin, Moskow, pada 25 Mei 2023. Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev menuduh Moskow pada 29 Desember 2024 telah mencoba menyembunyikan penyebab kecelakaan jet mematikan pekan ini dan menyerukan agar Rusia mengakui “kesalahan” dalam bencana tersebut, dengan mengatakan bahwa pesawat itu salah ditembak jatuh.
-
Dalam foto selebaran yang dirilis oleh kementerian situasi darurat Kazakhstan ini, para spesialis darurat bekerja di lokasi jatuhnya jet penumpang Azerbaijan Airlines di dekat kota Aktau, Kazakhstan barat, pada 25 Desember 2024.
-
Para spesialis darurat bekerja di lokasi jatuhnya pesawat jet penumpang Azerbaijan Airlines di dekat kota Aktau, Kazakhstan barat, pada 25 Desember 2024. Pesawat Embraer 190 seharusnya terbang ke arah barat laut dari ibu kota Azerbaijan, Baku, menuju kota Grozny di Chechnya, Rusia selatan, namun malah menyimpang jauh melintasi Laut Kaspia. Pesawat tersebut jatuh pada 25 Desember 2024 di dekat kota Aktau di Kazakhstan.
-
Dalam foto yang disebarkan oleh kantor berita Rusia, Sputnik, ini, Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu dengan Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev di sela-sela KTT para pemimpin negara anggota Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO) di Astana, 3 Juli 2024. Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev menuduh Moskow pada 29 Desember 2024 telah mencoba menyembunyikan penyebab kecelakaan jet mematikan pekan ini dan menyerukan agar Rusia mengakui “kesalahan” dalam bencana tersebut, dengan mengatakan bahwa pesawat itu salah ditembak jatuh.
-
Seorang pria meletakkan bunga di Kedutaan Besar Azerbaijan di Moskow pada 26 Desember 2024 sebagai bentuk penghormatan kepada para korban kecelakaan pesawat Azerbaijan Airlines. Kremlin pada 26 Desember 2024 memperingatkan agar tidak ada “hipotesis” atas jatuhnya pesawat Azerbaijan yang seharusnya mendarat di Rusia, karena para ahli menunjukkan kemungkinan adanya ledakan rudal. Pesawat jet Azerbaijan Airlines jatuh di dekat kota Aktau, Kazakhstan, yang merupakan pusat minyak dan gas, pada tanggal 25 Desember 2024. Tiga puluh delapan dari 67 orang di dalam pesawat tewas.