![Awasi Serbuan Baja Impor](https://koran-jakarta.com/images/article/php7s_jg__resized.jpg)
Awasi Serbuan Baja Impor
![Awasi Serbuan Baja Impor](https://koran-jakarta.com/images/article/php7s_jg__resized.jpg)
"Negara produsen baja utama lainnya, seperti Jepang, India dan Korea Selatan bisa saja kemudian membanjiri pasar Asia Tenggara. Dengan demikian, ini menjadi tantangan bagi kita untuk bersama-sama mengantisipasi hal yang akan terjadi di pasar domestik dalam waktu dekat," paparnya.
Pacu Produksi
Kemenperin mencatat, kebutuhan crude steel (baja kasar) nasional saat ini hampir mencapai 14 juta ton, namun baru bisa dipenuhi produksi crude steel dalam negeri sebanyak 8-9 juta ton per tahun, sisanya dipasok dari Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, Taiwan, India, dan lain-lain. Oleh karena itu, Kemenperin semakin memacu peningkatan kapasitas produksi industri baja nasional.
"Produksi industri baja dalam negeri terus dioptimalkan dan diarahkan pada pengembangan produk khusus bernilai tambah tinggi, sehingga kita tidak perlu lagi impor," tegas Airlangga.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya