Austria Gelar Pemilu, Partai Sayap Kanan Siap Rebut Kemenangan Bersejarah
Herbert Kickl dari Partai Kebebasan (FPOe), kelompok sayap kanan Austria, saat rapat umum pemilu di Stephansplatz di Wina, 27 September 2024.
"Saya tidak ingin rezim Nazi berkuasa di Austria," katanya.
Sudah lama menjadi kekuatan politik di Austria, keterlibatan pertama FPOe dalam pemerintahan pada tahun 2000 di bawah pemerintahan konservatif memicu protes dan sanksi luas dari Brussels.
Sejak itu, partai-partai sayap kanan telah bangkit di seluruh Eropa, dengan pemerintahan yang akan berakhir sebagian besar bersikap defensif setelah serangkaian krisis, termasuk pandemi corona dan invasi Rusia ke Ukraina.
"Kali ini akan berbeda, kali ini, kami akan menang dalam pemilihan ini. Kali ini, kami akan berhasil," kata Kickl kepada kerumunan pendukung yang bersorak-sorai di depan katedral utama Wina pada hari Jumat.
Dalam pidatonya, ia sekali lagi mengecam sanksi Uni Eropa terhadap Rusia, mengusung konsep "remigrasi" sayap kanan yang menyerukan pengusiran orang-orang dari latar belakang etnis non-Eropa yang dianggap gagal berintegrasi.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya