Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Atasi Perundungan Libatkan Pelajar

Foto : ANTARA/Pradita Kurniawan Syah

Sosialisasi pencegahan perundungan dan kekerasan di SMP Negeri 1 Sukatani, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa.

A   A   A   Pengaturan Font

Atasi Perundungan Libatkan Pelajar

BEKASI - Perbuatan perundungan terus menghantui anak-anak baik di sekolah maupun di lingkungan rumah. Untuk mengatasi perundungan di sekolah, Pemkab Bekasi melibatkan para pelajar. "Mereka harus lebih dulu memahami perundungan itu sendiri. Maka, diadakan sosialisasi kepada siswa," jelas Camat Sukatani Agus Dahlan.

Sosialisasi tersebut disampaikan kepada 1.200 pelajar dari berbagai sekolah Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi. Mereka mengikuti sosialisasi guna mencegah perundungan dan kekerasan di lingkungan satuan pendidikan. Kegiatan dipusatkan di SMP Negeri 1 Sukatani.

Camat Sukatani, Agus Dahlan, mengatakan, perlu peran aktif segenap elemen terkait untuk mencegah perundungan di dunia pendidikan agar tidak kembali terulang seperti kasus-kasus sebelumnya. "Maka dari itu harus bersama-sama, perlu peran aktif orang tua, sekolah, dan masyarakat. Mereka minimal bisa memberikan nasihat kepada anak-anak," katanya, Selasa.

Menurutnya, pemahaman terhadap perundungan di lingkungan sekolah harus terus disosialisasikan agar dapat dipahami pelajar secara utuh. Perundungan di sekolah adalah perilaku berulang. Ini tindakan menyakiti secara fisik, verbal, sosial, emosional, atau psikologis.

Pemerintah Kabupaten Bekasi berkomitmen mencegah perundungan sekaligus menciptakan lingkungan sekolah yang nyaman bagi para pelajar, guru, serta seluruh warga sekolah lain. Dengan mengedukasi siswa-siswi dan guru-guru tentang bahayabullying, diharapkan tercipta lingkungan belajar yang lebih aman dan nyaman.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top