
ASN Bantu Inventarisasi Aset

Sekretaris Kota Jakarta Barat, Indra Patrianto (tengah) bersama Kepala Suku Badan Pengelolaan Aset Daerah Pemkot Jakarta Barat, Sigit Gunawan (kanan) dalam serah terima kode batang (barcode) hasil inventarisasi gedung dan bangunan aset DKI Jakarta, Rabu (21/6/2023).
JAKARTA - Aparatur Sipil Negara (ASN) diminta untuk ikut membantu pelaksanaan inventarisasiaset miliki milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. SekretarisKota Jakarta Barat, Indra Patrianto,mengatakan hal ini terkaitpelaksanaan inventarisasi aset Pemprov berupa2.414 bangunan dan gedung yang dimulai Juni ini.
"Untuk tahun ini, inventarisasi aset Jakarta Barat akan difokuskan sebanyak 2.414 gedung dan bangunan dengan total nilai sekitar 4,8 triliun," kata Indra, Rabu (21/6).
Dia mengapresiasi kegiatan inventarisasi barang milik daerah yang dilakukan BPAD Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Suban Pengelolaan Aset Daerah Pemkot Jakarta Baratdalam rangka mengamankan aset.
Pada kesempatan sama, Kepala Suku Badan Pengelolaan Aset Daerah Pemkot Jakarta Barat, Sigit Gunawan, menuturkan inventarisasi dilaksanakan setiap lima tahun hingga 2027. Sedangkan untuk inventarisasi Jakarta Barat, tahun 2023 akan dikonsentrasikan pada aset gedung dan bangunan, seperti kantor, gedung sekolah, dan rumah dinas.
Kemudian, inventarisasi juga dilaksanakan untuk bangunan lain di atas lahan, misalnya, di lahan Kantor Wali Kota Jakarta Barat ada bangunan sebagai Pos Pembinaan dan Pengamanan Dalam. Inventarisasi bangunan ditargetkan selesai September 2023.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya