
Ashley Tanah Abang Majukan UMKM Lewat 'Pasar Seni Pulang Kampung Nyok'
Foto: Dok. Ashley Tanah AbangJAKARTA - Ashley Hotel Group menggelar event bertajuk "Pasar Seni Pulang Kampung Nyok" untuk mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Acara ini digelar mulai tanggal 21-23 Februari 2025.
"Pasar Seni bertemakan pulang kampung ini menjadi tambahan yang sempurna bagi tamu yang ingin menikmati pengalaman menginap yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga bermakna," ujar Director of Operation Ashley Hotel Group, Ade Noerwenda, dalam pernyataan resminya pada Jumat, (21/2).
Pasar ini menghadirkan berbagai produk ramah lingkungan, makanan sehat dari produsen lokal, serta aktivitas edukatif yang mengajak keluarga untuk lebih peduli terhadap gaya hidup berkelanjutan.
Maka dari itu, untuk memastikan kualitas dan keunikan produk yang ditampilkan, pemilihan UMKM dilakukan melalui proses yang cukup panjang. Hanya pelaku usaha dengan konsep original dan ramah lingkungan yang dapat berpartisipasi.
"Barang-barang UMKM itu ada ratusan ribu, dan mereka (UMKM) itu satu hal yang paling sedih, mereka saling tiru satu sama lain, jadi tidak ada uniqueness-nya, nah untuk menemukan mereka yang betul-betul unik, itu adalah satu PR sendiri, kita harus sering-sering kemudian ikut komunitas mereka," lanjut Ade menjelaskan.
Salah satu contohnya adalah salah satu UMKM yang menjual alas gelas yang dibuat dari baju bekas Uniqlo yang diolah dengan resin, atau vas bunga yang berasal dari kaset dan plat mobil bekas. Dengan cara ini, barang-barang yang sebelumnya dianggap limbah mendapatkan kehidupan baru, sekaligus mengurangi sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir.
Selain itu, acara ini juga menghadirkan salah satu UMKM bernama "Lemari Lestari", sebuah inisiatif di mana pengunjung dapat menukar pakaian lama mereka dengan pakaian lain yang masih layak pakai. Konsep ini bertujuan untuk memperpanjang umur pakaian serta mengurangi kebiasaan konsumtif dalam membeli pakaian baru.
Selain sebagai wadah promosi bagi UMKM lokal, pasar seni ini juga berfungsi sebagai sarana edukasi bagi masyarakat dan tamu hotel. Kesadaran akan pentingnya sustainability juga digaungkan dalam setiap produk yang ditampilkan.
"Jadi sustainability bukan hanya buat hotel, tapi juga buat tamu hotel. Memperkenalkan awareness go green, dan kemudian juga awareness untuk brand-nya para UMKM, untuk memperkenalkan ke tamu-tamu hotel bahwa ada brand yang green loh, yang ternyata murah," tutur Ade.
Pasar Seni Pulang Kampung Nyok bukan hanya sekadar tempat berbelanja, kata Ade, tetapi juga menjadi ajang storytelling tentang perjalanan panjang sebuah produk dari limbah menjadi sesuatu yang bernilai ekonomi.
"Di balik setiap produk, ada cerita perjuangan yang menarik untuk diketahui. Ini bukan sekadar barang, tapi juga tentang bagaimana kita bisa memberi kehidupan kedua bagi sesuatu yang dianggap tidak berguna," ungkapnya.
Ashley Tanah Abang terus berkomitmen untuk mendukung UMKM lokal dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya sustainability dalam industri perhotelan. Dengan acara seperti ini, diharapkan semakin banyak orang yang menyadari bahwa keberlanjutan bukan sekadar tren, tetapi gaya hidup yang bisa diadaptasi oleh semua orang.
(IKN)
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Cegah Tawuran dan Perang Sarung, Satpol PP Surabaya Gencarkan Patroli di Bulan Ramadan
- 2 AWS Dorong Inovasi Melalui Pendidikan Berbasis STEAM
- 3 Ditlantas Polda Babel awasi pergerakan kendaraan lintas kabupaten
- 4 Penemuan Fosil Purba di Tiongkok Mengubah Sejarah Evolusi Burung
- 5 Persija Jakarta Kini Fokus Laga Lawan PSM Makassar
Berita Terkini
-
Bima Arya Tegaskan Retret Kepala Daerah Tingkatkan Kapasitas Kepemimpinan
-
Bandarlampung Dilanda Banjir, BPBD: 23 Lokasi Terendam
-
Trump Rombak Pentagon, Ketua Kepala Staf Gabungan Dipecat
-
Ini Tanggapan Bank BNI Soal Seruan Tarik Dana Massal dari Bank BUMN
-
Diambil Alih Amazon, Siapa yang Bakal Jadi James Bond Berikutnya?