AS Siap Perbanyak Produksi Mobil Listrik pada 2030

Lebih dari 50 persen mobil penumpang baru yang dijual di Amerika Serikat pada 2030 berupa kendaraan listrik, demikian klaim dari sebuah laporan oleh BloombergNEF, seperti disiarkan Hindustan Times pada Senin 03 Oktober 2022 waktu setempat.

Laporan tersebut mengklaim bahwa penetrasi kendaraan listrik dalam penjualan kendaraan baru bisa tumbuh hingga 52 persen.

Laporan tersebut juga mengklaim bahwa berdasarkan data penjualan kendaraan listrik diperkirakan mencapai 43 persen dari penjualan mobil baru di negara tersebut pada tahun 2030, berkat ketersediaan pilihan yang lebih besar di pasar kendaraan listrik baru dan meningkatnya penerimaan konsumen terhadap mobil listrik.

Namun, dengan pemerintah Amerika Serikat yang semakin menekankan pada kendaraan listrik, penjualan kemungkinan akan tumbuh lebih cepat.

Analis menyatakan bahwa insentif seperti kredit pajak baru untuk pembeli kendaraan listrik di Amerika Serikat akan membantu pasar kendaraan listrik negara itu meledak dalam beberapa tahun ke depan.

Laporan tersebut menyatakan bahwa setengah dari kendaraan energi baru ini akan menjadi kendaraan listrik, model hybrid plug-in atau bertenaga sel bahan bakar pada akhir dekade ini.

Pada dasarnya, cara kerja plug-in hybrid memiliki kemiripan dengan hybrid. Bedanya terletak pada kapasitas baterainya yang lebih besar.

Sehingga teknologi ini memungkinkan untuk mobil dapat berjalan hanya dengan menggunakan tenaga dari baterai dengan jangkauan yang cukup jauh.

Dengan kapasitas baterai penuh, mobil plug-in hybrid dapat berjalan antara 30 hingga 80 kilometer tanpa harus mengaktifkan mesin konvensionalnya.

Laporan itu juga menyatakan bahwa laju adopsi kendaraan listrik akan membutuhkan waktu untuk meningkat, mengingat bantuan penuh 7.500 dollar Amerika Serikat hanya terbuka untuk kendaraan yang dibangun di Amerika Utara, dan ada juga pembatasan di mana baterai bersumber.

Namun, banyak pembuat mobil diharapkan bangkit untuk memenuhi tantangan tersebut, yang akan meningkatkan jumlah mobil yang memenuhi syarat untuk mendapatkan bantuan keuangan, membuat kendaraan listrik lebih terjangkau.

Laporan tersebut menunjukkan bahwa begitu kendaraan listrik mulai mengambil angka, mereka diperkirakan akan tumbuh secara besar-besaran saat mendekati pertengahan dekade berikutnya dengan bantuan undang-undang yang melarang mobil pembakaran di banyak negara bagian.

Pemerintah California dikabarkan telah mengeluarkan undang-undang yang menuntut semua mobil baru yang dijual di sana pada tahun 2035 tidak menghasilkan emisi knalpot, dan banyak negara bagian lain diharapkan mengikuti jejak California.

Tidak hanya pemerintah California, New York juga menyusul dan telah mengusulkan aturan yang menuntut semua mobil baru yang dijual di sana pada tahun 2035 tidak menghasilkan emisi knalpot.