AS Setujui Penjualan Jet Tempur F-16 ke Turki
Jet tempur F-16.
Parlemen Turki meratifikasi keanggotaan Swedia di NATO pada hari Selasa setelah lebih dari satu tahun penundaan yang mengganggu upaya Barat menunjukkan tekad dalam menghadapi perang Rusia terhadap Ukraina.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan awalnya keberatan dengan upaya Swedia bergabung menjadi anggota NATO karena Stockholm menerima kelompok Kurdi yang dianggap Ankara sebagai organisasi "teroris".
Swedia menanggapinya dengan memperketat undang-undang anti-terorisme dan mengambil langkah-langkah keamanan lain yang diminta oleh Erdogan.
Namun Erdogan kemudian membatalkan janji AS yang tidak dipenuhi untuk mengirimkan sejumlah jet tempur F-16 yang mendapat perlawanan di Kongres karena Turki dianggap mengalami kemunduran dalam hal hak asasi manusia dan perselisihan dengan sesama anggota NATO, Yunani.
Ketua Komite Hubungan Luar Negeri Senat, Ben Cardin dari Partai Demokrat, mengatakan pada Jumat, dia akan mengizinkan penjualan F-16 ke Turki tetapi itu "bukan keputusan yang saya anggap enteng."
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya