AS Jatuhkan Sanksi Menteri dan Kepala Bank Sentral Myanmar
Foto : US Treasury
Kementerian Keuangan AS juga mengatakan bahwa Kanada dan Inggris juga mengumumkan sanksi serupa terhadap anggota junta.
Sejak Februari, AS dan negara-negara Barat lainnya terus menambahkan para pemimpin rezim militer serta perusahaan-perusahaan negara yang mendanai itu ke dalam daftar sanksinya untuk menekan para jenderal agar mau memulihkan demokrasi.
Sanksi tersebut bertujuan untuk mengunci mereka dari perdagangan global dan sistem keuangan dengan melarang individu dan perusahaan AS, termasuk bank dengan cabang AS, untuk berbisnis dengan mereka.
Sanksi tersebut juga memblokir aset apa pun yang mungkin dimiliki individu di bawah yurisdiksi AS. AFP/I-1
Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya