Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Stabilitas Kawasan

AS Berisiko Hadapi Perang dengan Tiongkok dan Russia

Foto : ISTIMEWA

Rudal balistik antarbenua Minuteman III yang tanpa hulu ledak diluncurkan saat uji operasional di Pangkalan Angkatan Udara Vandenberg, AS,beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

WASHINGTON - Panel bipartisan yang ditunjuk oleh kongres pada Kamis (12/11), mengatakan Amerika Serikat (AS) harus bersiap menghadapi kemungkinan perang yang terjadi bersamaan dengan Russia dan Tiongkok. Untuk itu, AS perlu memperluas kekuatan konvensionalnya, memperkuat aliansi, dan meningkatkan program modernisasi senjata nuklirnya.

Dikutip dari The Straits Times, laporan dari Komisi Postur Strategis Kongres AS, kemungkinan perang itu muncul di tengah ketegangan dengan Tiongkok mengenai Taiwan dan isu-isu lainnya serta memburuknya perselisihan dengan Russia mengenai invasi mereka ke Ukraina.

Seorang pejabat senior yang terlibat dalam laporan tersebut menolak mengatakan apakah laporan intelijen panel tersebut menunjukkan adanya kerja sama senjata nuklir antara Tiongkok dan Russia.

"Kami khawatir, mungkin ada koordinasi akhir di antara mereka dalam beberapa hal, yang membawa kita pada konstruksi dua perang ini," kata pejabat yang tidak mau disebutkan namanya itu.

Temuan ini akan mengubah strategi keamanan nasional AS saat ini yang menyerukan kemenangan dalam satu konflik sekaligus menghalangi konflik lainnya dan memerlukan peningkatan belanja pertahanan yang besar dengan dukungan kongres yang tidak pasti.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top