Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Krisis Semenanjung Korea I Korsel Ragukan Klaim Korut Uji Sistem Senjata Nuklir Bawah Laut

AS: Ancaman dari Korut Harus Ditanggapi dengan Serius

Foto : AFP/KCNA VIA KNS

Ancaman Korut l Pemimpin Korut, Kim Jong-un, berada di ruang kemudi kendaraan peluncur misil saat ia menginspeksi pabrik persenjataan pada 5 Januari lalu. Pada akhir pekan lalu, juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS, John Kirby, menyatakan bahwa ancaman dari pihak yang berupaya untuk menumbuhkan kekuatan militer, harus diperhatikan dengan serius.

A   A   A   Pengaturan Font

Sementara itu Kantor Kepresidenan Korsel menyatakan bahwa uji coba sistem senjata nuklir bawah laut yang dilakukan Korut pada tanggal 19 Januari lalu, diperkirakan adalah semacam torpedo dan kecil kemungkinan menggunakan sistem propulsi nuklir.

Perwakilan Kantor Kepresidenan Korsel pada Minggu (21/1) menerangkan bahwa pihaknya belum dapat mengkonfirmasi dengan pasti akibat data yang terbatas karena hingga saat ini Korut belum merilis foto dari uji coba tersebut. Namun ditegaskan, tidak ada temuan kasus pengembangan reaktor nuklir kecil yang dapat dimasukkan ke dalam torpedo dengan diameter kurang dari 1 meter.

Perwakilan itu menambahkan bahwa Korut mengklaim telah berhasil meluncurkan kendaraan serangan nuklir bawah laut tak berawak sebanyak tiga kali tahun lalu dan merilis foto-foto terkait. Namun, berdasarkan analisis hingga saat ini, klaim Korut itu kemungkinan besar mengada-ada dan di luar fakta.

Sejalan dengan hal itu, terlepas dari kebenaran klaim Korut tersebut, militer Korsel terus melacak dan memantau pengembangan sistem senjata bawah laut Korut seperti torpedo nuklir dan misil balistik berbasis kapal selam (SLBM) dengan koordinasi bersama intelijen, pengawasan, dan pengintaian gabungan antara Korsel dan AS.

Kantor Kepresidenan Korsel juga menegaskan bahwa militer Korsel telah memiliki kemampuan serangan yang luar biasa terhadap pangkalan peluncuran sistem senjata tersebut jika terjadi keadaan darurat, dan juga memperkuat kekuatan anti-kapal selam serta pertahanan pelabuhan. KBS/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top