Arus Balik di Nagreg Mulai Meningkat

BANDUNG - Volume kendaraan dari arah timur ke arah barat atau arus balik yang melintas di kawasan Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, mulai meningkat pada Rabu atau H+2 Lebaran 2022.

Humas Pos Pengamanan Lebaran Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung, Erik Alam mengatakan hingga pukul 12.00 WIB, volume kendaraan yang mengarah ke barat ada sebanyak 33 ribu kendaraan.

"Tercatat ada sebanyak 33 ribu kendaraan, itu baru setengah hari ya, belum 24 jam," kata Eric di Pos Dishub Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (4/5).

Adapun pada H2 atau pada Selasa (3/4) tercatat ada sebanyak 66 ribu kendaraan yang melintas di Nagreg selama 24 jam. Jumlah tersebut hampir sama dengan volume kendaraan pada arus mudik ke arah timur pada H-5 lebaran.

Sedangkan sejak H-7 hingga hari Lebaran 2022, angka kendaraan yang melintas di Nagreg ke arah barat tidak pernah melebihi angka 50 ribu kendaraan per harinya.

Meski sudah mulai meningkat, volume kendaraan yang mengarah ke timur pada H+2 ini masih lebih banyak dibandingkan dengan arus balik. Hingga pukul 12.00 WIB, volume kendaraan ke arah timur tercatat sebanyak 47 ribu.

Begitu pula dengan H2 lebaran, jumlah kendaraan yang mengarah ke timur tercatat sebanyak 107 ribu kendaraan dalam 24 jam. Lalu pada H1 lebaran atau pada Senin (2/5), angka kendaraan yang mengarah ke timur juga masih cukup banyak yakni 95 ribu kendaraan.

Erik menyebut volume arus kendaraan yang mengarah ke timur masih banyak karena pemudik masih tetap ada hingga setelah lebaran ini. Ditambah lagi, dengan masyarakat yang menuju ke tempat wisata.

"Pada H+2 ini situasi lalu lintas ke arah timur masih padat ya, ini jadi bercampur antara pemudik lokal sama masyarakat yang mau berwisata," kata Erik.

Sistem "Contra Flow"

Sementara itu, pemberlakuan sistem contra flow oleh petugas pada Rabu (4/5) siang di jalan tol Cikampek KM 47 membuat arus lalu lintas menuju Cikampek menjadi ramai lancar.

Berdasarkan pantauan Antara, Rabu dilaporkan, hingga H+2 Lebaran 2022, kondisi arus balik menuju Jakarta terpantau lengang dan terlihat lebih banyak kendaraan yang menuju arah Cikampek. Terlihat banyak kendaraan roda empat yang menuju arah Cikampek yang didominasi mobil pribadi dan bus.

Sistem contra flow ini dimulai dari KM 47 hingga 65. Menurut keterangan dari PT Jasa Marga contra flow telah diberlakukan sejak pukul 10.17 WIB.

Manajer Transaksi Tol Cikampek Ahmad Zamzuri mengatakan penerapan sistem contra flow pada KM 47 hingga 65 ini akan terus diberlakukan hingga beberapa hari ke depan.