Antisipasi Dampak Kemarau
Sementara itu, Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian (Kementan) melakukan antisipasi dini terhadap ancaman musim kemarau tahun ini. Dirjen Hortikultura Kementan, Prihasto Setyanto, memfasilitasi sarana dan prasarana dampak perubahan iklim sebagai langkah mitigasi pengamanan produksi komoditas hortikultura strategis hadapi musim kemarau.
"Kami sudah menyiapkan anggaran untuk bantuan dampak perubahan iklim (DPI) dari pompa air sampai teknologi hemat air yang sesuai dengan kebutuhan wilayah setempat untuk antisipasi musim kemarau," terang Prihasto di Jakarta, Rabu (20/4).
Hal itu, terang Prihasto, sebagai tindak lanjut dari instruksi Menteri Pertanian soal pengaman produksi dan stok bangan pangan pokok/ strategis. Mentan kata dia sangat konsen menjaga produksi di tengah kondisi iklim yang tidak menentu saat ini. Mentan meminta kepada seluruh jajarannya agar meningkatkan upaya khusus berupa langkah adaptasi dan mitigasi dampak perubahan iklim.
Pelaksana Harian Direktur Perlindungan Hortikultura, Inti Pertiwi Nashwari mengungkapkan pada 2022, Direktorat Jenderal Hortikultura Kementan telah mengalokasikan bantuan sarana prasarana dampak perubahan iklim sebanyak 210 hektar (ha).
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya