Angka Kemiskinan Sulit Turun jika Hanya Andalkan Bansos
"Sekarang dalam setahun mau turun 3 persen bagaimana logikanya? Apalagi kondisi makroekonomi di level global sedang tidak kondusif alias sedang terjadi pelemahan di mana-mana yang pasti akan diikuti dengan justru penambahan tingkat pengangguran dan kemiskinan," papar Achmad.
Selain itu, APBN pada setahun ke depan hanya akan fokus untuk anggaran pemilu dan transisi kekuasaan.
Tidak akan ada banyak program terobosan baik di level nasional maupun di daerah.
Padahal menurunkan angka kemiskinan perlu banyak program kerja dari birokrat, di tahun politik hal itu sudah sangat sulit dilakukan.
"Konsentrasi para policy maker nggak akan lagi ke peningkatan investasi di daerah miskin, aset layanan kesehatan, mengurangi ketimpangan, ini semua program teknokrat yang membutuhkan banyak pengawasan dari pejabat politiknya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya