Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Amartha-IFC Salurkan Modal Kerja Rp3 Triliun bagi Perempuan Pengusaha Ultra Mikro

Foto : istimewa

Andi Taufan Garuda Putra, Founder & CEO Amartha bersama Riccardo Pulliti, Regional Vice President dari IFC untuk Asia dan Pasifik menandatangani dokumen kerja sama Amartha dengan IFC.

A   A   A   Pengaturan Font

Dalam menyediakan layanan keuangan inklusif, Amartha fokus mengembangkan teknologi adaptif dan membangun infrastruktur keuangan digital bagi segmen akar rumput. Infrastruktur digital merupakan kunci untuk mendorong inklusi keuangan digital yang berpotensi menumbuhkan ekonomi Indonesia.

Pemerintah juga melihat ekonomi dan keuangan digital di Indonesia berpotensi besar untuk menjadi kontributor pertumbuhan ekonomi baru.

Pangsa pasar ekonomi digital di Indonesia sekitar 40 perse dari total transaksi ekonomi digital ASEAN. Pemerintah optimistis Indonesia dapat berperan sebagai pemain utama keuangan digital di ASEAN. Model bisnis Amartha sangat sesuai dengan tujuan pemerintah dalam mencapai inklusi keuangan digital.

"Amartha sebagai prosperity platform, telah berkembang menjadi perusahaan yang tidak hanya menyalurkan modal kerja, tetapi juga menjadi pionir dalam membangun ekosistem keuangan digital. Dengan dukungan dari investor berskala internasional seperti IFC, kami optimistis investasi ini dapat memperluas jangkauan layanan keuangan digital Amartha, untuk mendorong ekonomi akar rumput di Indonesia", lanjut Taufan.

Secara kumulatif, Amartha telah menyalurkan modal sebesar lebih dari Rp12 triliun kepada lebih dari 1,7 juta UMKM di Indonesia. Amartha menerapkan prinsip ethical lending dalam operasional bisnisnya, memastikan setiap layanan kepada mitra UMKM dilakukan dengan etika yang baik dan transparan. Dengan prinsip keberlanjutan, Amartha optimistis dapat melibatkan berbagai stakeholders dalam membangun ekonomi keuangan digital bagi segmen akar rumput di Indonesia.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top