Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis

Alan Sacks Co-Kreator "Welcome Back, Kotter" Meninggal Dunia di Usia 81 Tahun

Foto : Los Angeles Tiimes via GettyImag

Alan Sacks

A   A   A   Pengaturan Font

Alan Sacks, produser televisi terkemuka dan co-kreator sitcom populer tahun 1970-an Welcome Back, Kotter, telah meninggal dunia pada usia 81 tahun. Sacks menghembuskan nafas terakhirnya di New York pada hari Selasa, 22 Oktober 2024 kemarin.

Dilansir dari The Hollywood Reporter, Sacks meninggal karena adanya komplikasi yang terjadi di limfoma. Sacks telah berjuang selama lebih dari dua dekade dalam melawan penyakit nya tersebut, sebagaimana dikonfirmasi oleh istrinya, agen berbakat Annette van Duren.

Lahir pada 9 Desember 1942 di Brooklyn, New York, Sacks menunjukkan minat yang besar dalam dunia penyiaran sejak usia muda. Ia meraih gelar master di Brooklyn College dan memulai kariernya di departemen riset di ABC. Lalu pindah ke Los Angeles pada tahun 1969 dan menandai awal perjalanan suksesnya dalam produksi televisi.

Sacks paling dikenal karena Sitkom bertajuk Welcome Back, Kotter, yang ditayangkan di ABC pada September 1975. Sitkom yang dibintangi oleh Gabe Kaplan sebagai guru yang cerdas, Gabe Kotter, mampu menarik perhatian penonton dengan humor dan karakter-karakternya yang mengesankan. Acara ini mengikuti petualangan "Sweathogs," sekelompok siswa SMA yang diperankan oleh John Travolta, Lawrence Hilton-Jacobs, Robert Hegyes, dan Ron Palillo. Seri ini berlangsung selama empat musim, dengan total 95 episode, dan meninggalkan jejak mendalam di budaya pop Amerika.

Di tahun 1980-an, Sacks mulai merambah ke dunia film, menciptakan Du-Beat-e-o (1984), yang menampilkan Joan Jett dan berlatar belakang skena punk L.A. yang sedang mengalami perkembangan pada saat itu. Proyek ini muncul dari rekaman yang awalnya dimaksudkan untuk dokumenter tentang band legendaris, The Runaways.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Muhammad Ihsan Karim

Komentar

Komentar
()

Top