Aktivis Buruh Positif Covid-19 Setelah Ikut Unjuk Rasa
Aktivis buruh dari Batam dan sejumlah mahasiswa berorasi di mobil "pick up" dalam aksi demonstrasi di DPRD Kepri baru-baru ini.
TANJUNGPINANG - D, seorang aktivis buruh, yang merupakan warga Batam, positifCovid-19 setelah bergabung dengan ratusan mahasiswa yang menggelar aksi demonstrasi menolak UU Cipta Kerja di DPRD Provinsi Kepulauan Riau beberapa hari lalu.
Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kepri, Tengku Said Arif Fadillah, di Tanjungpinang, Minggu (11/10), mengatakan, D dikarantina di Rumah Sakit Khusus Infeksi di Pulau Galang, Batam setelah diketahui tertular Covid-19.
"Petugas kesehatan masih melakukan penelusuran terhadap orang-orang yang kontak erat dengan D untuk dilakukan pemeriksaan tes usap (swab)," katanya.
D dan sejumlah aktivis buruh dari Batam diperiksadengan metode tes cepat (rapid test) ketika akan masuk ke Kantor DPRD Kepri pada Kamis (8/10) Setelah dilakukan pemeriksaan cepat itu, petugas kesehatan mendeteksi D dan SB reaktif Covid-19.
Kemudian tenaga kesehatan mengambil tes usap dari tubuh keduanya dan hasilnya D positif Covid-19. "D kemudian dibawa ke RSKI Galang untuk mendapatkan perawatan," ujarnya.
Arif mengatakan tenaga kesehatan kesulitan mendeteksi siapa saja yang kontak erat dengan D karena jumlah massa sangat ramai. Ia mengimbau kepada mahasiswa maupun buruh untuk secara suka reka datang ke RSUP Kepri untuk dilakukan tes usap ataurapid test.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya