960 Ribu Pelajar Main Judi “Online”
PTN dan Swasta Harus Aktif Cegah Judi Daring Rambah Kampus
Foto: AntaraFenomena perjudian online sudah sangat meresahkan di tingkat pelajar dan mahasiswa. Mendiktisaintek mengungkap sebanyak 960 ribu pelajar merupakan pemain judi online.
JAKARTA - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Satryo Soemantri Brodjonegoro, mengungkapkan sebanyak 960 ribu pelajar baik siswa maupun mahasiswa merupakan pemain judi online. Dari angka tersebut, mahasiswa mendominasi menjadi pemain judi online.
Foto: Istimewa
“Fenomena perjudian daring sangat meresahkan di tingkat kelompok pelajar dan mahasiswa,” ujar Satryo, dalam keterangannya kepada awak media, di Jakarta, Rabu (27/11).
Dia menjelaskan, perlu pendekatan edukatif dan kolaboratif dalam pencegahan dan penanganan perjudian daring. Pihaknya telah menginstruksikan pimpinan perguruan tinggi negeri dan swasta untuk terlibat aktif dalam upaya pencegahan keterlibatan insan pendidikan tinggi (mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan) dalam perjudian daring.
Satryo menerangkan, pencegahan praktik perjudian daring menggunakan berbagai pendekatan antara lain meningkatkan kesadaran insan pendidikan tinggi tentang bahaya praktik perjudian daring dan mendorong penggunaan internet untuk hal-hal positif dan produktif. Menurutnya, perlu juga menggalang komitmen seluruh komponen pendidikan tinggi untuk menciptakan lingkungan kampus yang bebas dari perjudian daring.
“Kemdiktisaintek sudah memerintahkan kepada setiap pemimpin perguruan tinggi negeri maupun perguruan tinggi swasta untuk berupaya mencegah keterlibatan dosen, mahasiswa, maupun tenaga kependidikan dalam judi online,” jelasnya.
Rehabilitasi Psikis
Dia menyebut, pihaknya menyediakan rehabilitasi dan pemulihan psikis mahasiswa yang terdampak praktek perjudian daring. Hal ini untuk memulihkan kembali mental dan pemikiran korban sehingga diharapkan tidak terjebak lagi dalam perjudian daring.
Satryo melanjutkan, bantuan rehabilitasi psikis yang dilakukan disesuaikan dengan tingkat trauma yang dialami korban. Untuk saat ini yang banyak dilakukan adalah terapi oleh psikolog untuk pemulihan psikis dan pemikiran.
“Setiap perguruan tinggi wajib untuk merehabilitasi dan membantu memulihkan kondisi dari mahasiswa yang terdampak praktik perjudian daring. Setelah itu mereka dipastikan tidak lagi terjebak pada judi online,” tuturnya.
Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar meyakini komunitas memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan mental masyarakat. Hal ini termasuk langkah mitigasi dalam penanganan bencana sosial judi online yang tengah dihadapi masyarakat.
“Banyak orang tidak sadar sudah kecanduan. Ini perlu peran masyarakat untuk saling mengingatkan dan memberi dukungan agar anggota keluarga atau teman yang terjerat dapat segera diintervensi dan mendapat bantuan,” terangnya.
Dia menuturkan, ketika seorang pecandu judi online berusaha menutup kekalahan lewat pinjaman online hingga hutang terus menumpuk. Selain merusak siklus kesejahteraan sosial, tidak jarang yang berakhir dengan depresi dan bunuh diri.
“Mental korban kecanduan judi online semakin hancur jika tidak segera diintervensi. Semakin lama, masalahnya semakin sulit diselesaikan, hubungan dengan sekitar merenggang, hutang semakin besar, bahkan bisa berakhir dengan depresi dan bunuh diri,” ucapnya. ruf/S-2
Berita Trending
- 1 Perlu Ditiru Pejabat Lain, Menteri Agama Nasaruddin Umar Laporkan Penerimaan Gratifikasi ke KPK
- 2 BMKG: 10 daerah di Sumsel dilanda hujan ekstrem pada hari pencoblosan
- 3 Ini yang Dilakukan Dua Kementerian untuk Majukan Ekonomi Daerah Transmigrasi
- 4 Menag Laporkan Penerimaan Gratifikasi ke KPK
- 5 Pertamina Patra Niaga Gandeng LAPI ITB Investigasi Kualitas Pertamax