800 Desa di Jawa Tengah Terkena Dampak Kekeringan

SEMARANG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jawa Tengah (BPBD Jateng) mencatat bencana kekeringan sudah melanda 30 kabupaten/kota. Dari angka itu, ada 277 kecamatan dan 800 desa terkena dampak kekeringan. Selain minimnya air baku, bencana kekeringan juga mengakibatkan munculnya kebakaran hutan dan lahan.

"Kami berupaya memberikan bantuan kepada mereka menderita kekeringan. Bekerja sama dengan pemerintah kabupaten (Pemkab) dan pemerintah kota (Pemkot), kami memberikan bantuan air bersih," kata Kasi BPBD Jateng, Purwito, di Semarang, kemarin.

Kasi Data dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Semarang, Iis Widya Harmokoko mengatakan musim kemarau saat ini cukup panjang. Seharusnya musim tersebut sudah lewat. Namun, kini terjadi fenomena yang menyebabkan masa kekeringan menjadi lebih panjang. Memang, beberapa wilayah sudah diguyur hujan, tapi tetap tidak merata.

"Sebagai contoh di Wonogiri, ada tiga daerahnya yang masih mengalami kekeringan. Diprediksi, pada bulan November musim hujan sudah cukup merata," kata Lis.

SM/N-3