Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

5 Tips Andalan Investasi Reksa Dana agar Dapat Cuan Maksimal

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

Ketika berencana untuk mulai menanam modal atau investasi, tidak sedikit orang yang dianjurkan untuk memilih instrumen reksa dana terlebih dahulu. Bukan tanpa alasan, reksa dana menawarkan cara kerja investasi yang cocok dan ideal dipilih oleh investor pemula yang masih minim pengalaman.

Beberapa contoh keunggulan reksa dana sebagai instrumen investasi adalah pengelolaannya yang dilakukan oleh manajer investasi, bisa dimulai dengan modal terjangkau, dan tingkat risiko bervariasi yang bisa disesuaikan dengan profil investor. Akan tetapi, walaupun menawarkan beragam kelebihan tersebut, investasi reksa dana tetap harus dilakukan dengan cara dan strategi yang tepat.

Pasalnya, jika sampai salah menentukan strategi, bukan tidak mungkin investasi reksa dana rupiah dan/atau reksa dana USD memberi imbal hasil yang tak maksimal, bahkan cenderung merugi. Nah, untuk menghindari hal tersebut, ada beberapa tips andalan yang penting dipahami oleh investor reksa dana agar mampu memaksimalkan potensi cuan yang didapatkannya. Apa saja?

1. Cek Dulu Profil Risiko

Sebelum mulai berinvestasi dan menanam modal, setiap orang harus lebih dulu mengetahui profil risiko yang dimilikinya. Tergantung dari kepribadian, kemampuan, kondisi ataupun tujuan keuangan, setiap orang memiliki profil risiko yang berbeda. Perbedaan profil risiko ini berpengaruh terhadap strategi investasi serta jenis produk yang idealnya dipilih.

Misalnya, untuk investor dengan profil risiko konservatif atau rendah, produk yang cocok untuk dipilih adalah reksa dana pasar uang yang memiliki fluktuasi harga lebih stabil. Sedangkan untuk investor agresif, reksa dana saham lebih pas dijadikan pilihan karena mampu memberi potensi keuntungan paling tinggi. Di antara keduanya, terdapat investor dengan profil risiko moderat yang dianjurkan untuk memilih instrumen berisiko sedang.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top