Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

4 Tindak Kejahatan Keuangan Paling Mengancam

Foto : ISTIMEWA

Managing Director APAC di GBG, Dev Dhiman

A   A   A   Pengaturan Font

Menurut studi IDC yang dilakukan bersama GBG tentang Next Gen Financial Management Solution, kejahatan identitas dan pencucian uang akan terus menjadi ancaman bagi industri. Sementara itu, meningkatnya perdagangan mata uang kripto berpotensi menambah risiko penipuan di pasar tersebut.

GBG - sebagai perusahaan teknologi global dalam bidang identitas digital - pun merilis 4 hal terkait tindak kejahatan dan penipuan finansial digital yang dipredisi berkembang dalam industri perbankan dan jasa keuangan tahun ini.

Hal pertama adalah, bahwa tindak penipuan akan tumbuh dalam wujud teknologi canggih maupun rendah.

Tidak diragukan lagi bahwa Kejahatan Keuangan 4.0 akan terus tumbuh dan berkembang pada 2022. Terutama dengan semakin banyaknya bank dan layanan keuangan yang merilis produk/layanan digital baru, seperti pertukaran kripto dan penawaran pinjaman.

Selain itu, semakin banyak layanan keuangan yang masuk ke platform digital membuat para pelaku kejahatan finansial menyatukan diri mereka ke dalam lingkaran penipuan global yang kompleks, di mana mereka saling berbagi intelijen dalam ekosistem yang saling terhubung, serta mulus mengoordinasikan kejahatan identitas, pencucian uang, dan kampanye rekayasa siber. Secara bersamaan, saat taktik digital sudah lebih canggih, para pelaku kejahatan finansial juga diperkirakan menggandakan jumlah tenaga kerjanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top