
Kemenpan-RB Jadi Lokomotif Reformasi Birokasi
Menpan-RB, Tjahjo Kumolo
Foto: ISTIMEWAJAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi yang baru, Tjahjo Kumolo bertekad menjadikan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara yang dipimpinnya jadi lokomotif reformasi birokrasi. Karenanya ia akan mempercepat akselerasi proses reformasi birokrasi. Sehingga ada percepatan reformasi birokrasi di Tanah Air.
"Kementerian ini adalah lokomotif reformasi birokrasi. Membangun tata kelola pemerintahan yang semakin efektif dengan mengakselerasi reformasi birokrasi, itu tugas utama saya," kata Tjahjo di Jakarta, Kamis (24/10).
Apalagi kata Tjahjo, Presiden Jokowi menginginkan mesin birokasi bisa bergerak lincah. Ini tentu jadi tantangan baginya bagaimana membangun struktur birokrasi yang tidak berbelit-belit. Struktur yang membuat mesin birokasi berjalan lamban. "Tekad saya adalah menjadikan birokrasi pemerintah lebih cepat, efektif, dan efisien, dengan menciptakan inovasi," ujarnya.
Inovasi lanjut Tjahjo akan lahir jika birokrasi itu memang efektif dalam bekerja. Karenanya ia akan terus mendorong instansi pemerintah bisa menciptakan terobosan. Salah satunya adalah dengan memangkas alur birokrasi yang berbelit. Program pemangkasan eselonisasi adalah salah satu prioritas yang akan dilakukannya. Karena itu yang diperintahkan kepala Negara.
"Bagaimana caranya agar dengan reformasi birokrasi ini, pelayanan bisa dirasakan masyarakat. Kuncinya adalah menciptakan terobosan di setiap unit kerja instansi pemerintah. Lewat inovasi di lingkup birokrasi ini akan mendorong gairah di seluruh pemerintah daerah," ujar Tjahjo.
Karenanya, daerah harus didorong untuk berani melakukan terobosan. Ini yang harus dimiliki setiap penyelenggara pelayanan publik. Setiap instansi harus berani mengeluarkan inovasi-inovasi sekecil apapun untuk transparansi dan membangun keterbukaan.
Penyederhanaan struktur organisasi birokasi kata Tjahjo akan dibarengi dengan peningkatan sumber daya manusia aparatur yakni melalui pendidikan. Ini yang akan jadi fokus utamanya sebagai Menpan. Ia yakin, jika struktur birokrasi telah sederhana, akan punya efek pada peningkatan kualitas pelayanan publik.
"Ini juga berdampak pada iklim investasi. Karena nilai kemudahan berusaha dan berinvestasi akan meningkat ketika alur birokrasi lebih transparan serta tak berbelit. Saya ingin akselerasi reformasi birokrasi yang sudah dirintis para pendahulu saya bisa lebih ditingkatkan secara revolusioner," ujarnya. ags/AR-3
Penulis: Agus Supriyatna
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Kerusakan Parah di Hulu Sungai Ciliwung, Sungai Bekasi dan Sungai Cisadane
- 2 Mourinho Percaya Diri, Incar Kebangkitan Fenerbahce di Liga Europa Lawan Rangers
- 3 Warga Jakarta Wajib Tau, Boleh Cek Kesehatan Gratis Kapan Saja
- 4 Mantap, Warga Jakarta Kini Boleh Cek Kesehatan Gratis Kapan Saja tanpa Harus Nunggu Hari Ulang Tahun
- 5 Lingkungan Hidup, Pemerintah Bakal Terapkan Sanksi Paksaan di Puncak
Berita Terkini
-
Gubernur DKI Jakarta Dukung Peluncuran QRIS TAP untuk Transportasi Publik
-
Tips Mempercantik Ruang Tamu Agar Terlihat Estetik di Hari Lebaran
-
Duterte Ditahan ICC karena Menewaskan 6200-an Orang, HNW: Netanyahu Lebih Layak Ditahan ICC
-
Polri Pamerkan Narkoba yang Disita antara Januari hingga Februari 2025
-
Pesawat American Airlines Terbakar saat Mendarat di Colorado