![Xenotransplantasi Ginjal Babi yang Telah Alami Pengeditan Gen Bekerja Optimal](https://koran-jakarta.com/images/article/xenotransplantasi-ginjal-babi-yang-telah-alami-pengeditan-gen-bekerja-optimal-230821223032.jpg)
Xenotransplantasi Ginjal Babi yang Telah Alami Pengeditan Gen Bekerja Optimal
![Xenotransplantasi Ginjal Babi yang Telah Alami Pengeditan Gen Bekerja Optimal](https://koran-jakarta.com/images/article/xenotransplantasi-ginjal-babi-yang-telah-alami-pengeditan-gen-bekerja-optimal-230821223032.jpg)
Dengan waktu yang dicapai tersebut merupakan periode terpanjang di mana ginjal babi yang diedit gen telah berfungsi pada manusia. Langkah terbaru adalah menuju munculnya pasokan organ alternatif yang berkelanjutan untuk transplantasi, dengan tidak lagi mengandalkan ginjal dari donor manusia.
Prosedur transplantasi yang dilakukan pada 14 Juli 2023 dan dipimpin oleh Ketua Departemen Bedah NYU Langone Health, Robert Montgomery, MD, Dphil, dan H Leon Pachter, Direktur Institut Transplantasi Langone NYU, adalah xenotransplantasi yang kelima dilakukan di NYU Langone. Pengamatan sedang berlangsung dan studi akan berlanjut hingga pertengahan September 2023.
"Pekerjaan ini menunjukkan ginjal babi dengan hanya satu modifikasi genetik dan tanpa obat atau perangkat eksperimental dapat menggantikan fungsi ginjal manusia setidaknya selama 32 hari tanpa efek penolakan," kata Dr Montgomery.
Sebelumnya melakukan penelitian tersebut, transplantasi ginjal babi yang dimodifikasi secara genetik pertama di dunia kepada manusia yang meninggal dilakukan pada 25 September 2021, diikuti dengan prosedur serupa kedua pada 22 November 2021. Ahli bedah dengan Transplant Institute melakukan dua transplantasi jantung babi yang direkayasa secara genetik pada musim panas 2022.
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya