Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Aktivitas Perdagangan

Waspadai Lonjakan Impor Barang Konsumsi Terutama Pangan

Foto : Sumber: BPS - KORAN JAKARTA/ONES
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah harus mewaspadai lonjakan barang konsumsi terutama bahan pangan. Nilai impor Indonesia secara keseluruhan pada Maret 2023 tercatat sebesar 29,33 persen dibanding bulan sebelumnya menjadi 20,59 miliar dollar AS. Perlunya mewaspadai lonjakan impor itu karena baik impor komoditas minyak dan gas (migas) maupun nonmigas tumbuhnya cukup signifikan.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat impor migas secara bulanan (month to month/ mtm) naik hingga 30,05 persen menjadi 17,57 miliar dollar AS, sedangkan impor nonmigas juga tumbuh 25,28 persen secara mtm mencapai 3,02 miliar dollar AS.

Deputi Bidang Metodologi dan Informasi Statistik BPS, Imam Machdi, mengatakan kenaikan impor migas disebabkan kenaikan minyak mentah 54,18 persen serta hasil minyak yang juga naik 21,09 persen.

Berdasarkan golongan penggunaan barang, nilai impor Januari-Maret 2023 terhadap periode yang sama tahun sebelumnya terjadi peningkatan pada golongan barang modal 896,5 juta dollar AS. Begitu pula barang konsumsi yang naik 2,73 persen menjadi 125,5 juta dollar AS, sedangkan bahan baku/penolong turun 2,884 miliar dollar AS.

Menanggapi lonjakan tersebut, Direktur Celios, Bhima Yudisthira, mengatakan kenaikan angka impor bisa terus berlanjut usai Lebaran karena adanya kenaikan permintaan domestik baik untuk impor bahan baku, barang modal maupun barang konsumsi. "Kapasitas produksi mulai normal yang berarti pelaku usaha melakukan pembelian bahan baku lebih banyak," jelas Bhima.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top