Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
VARIA

Warga Terdampak Tsunami Diminta Waspadai KLB Diare

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Menteri Kesehatan, Nila F Moeloek, mengimbau warga yang terdampak tsunami Selat Sunda, terutama di daerah Pandeglang dan Serang, untuk mewaspadai munculnya kejadian luar biasa (KLB) seperti penyakit diare akut.

Berdasarkan laporan sementara tim Rapid Health Assessement (RHA) bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes, diketahui ada 859 kasus diare akut di Pandeglang, dan 912 kasus di Serang.

"Karena itu, kami minta seluruh warga terdampak tsunami di Banten agar menjaga kebersihan. Minimal cuci tangan sebelum makan untuk mencegah bakteri masuk ke dalam tubuh melalui makanan dan menyebabkan diare," ujar Menkes dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Kamis (27/12).

Laporan dari Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR) menyebut selain diare akut, penyakit lain yang berpotensi KLB di Pandeglang dan Serang adalah penyakit serupa influenza (ILI), dan suspek demam tifoid.

Di Pandeglang, kasus diare akut itu mencapai 859 kasus, disusul penyakit serupa influenza (ILI) sebanyak 504 kasus, dan suspek demam tifoid sebanyak 204 kasus. Sementara di Serang, kasus diare akut sebanyak 912, ILI 386 kasus, dan suspek demam tifoid sebanyak 121 kasus.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top