Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Gempa Bumi Cianjur

Warga Pendidikan Harus Miliki Kemampuan Tanggap Bencana

Foto : Antara

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim

A   A   A   Pengaturan Font

"Tenaga kesehatan untuk fokus kepada orang yang sakit luka berat jangan sampai meninggal dan orang yang sakit luka ringan cepat sembuh," ujar Budi dalam keterangannya usai meninjau kesiapan pelayanan kesehatan di Cianjur, Kamis.

Budi menerangkan, pasokan obat-obatan masih mencukupi mengingat jalur logistik terbuka. Menurutnya, perlu perbaikan listrik agar alat-alat seperti CT Scan bisa digunakan.

Dia menambahkan, ketersediaan ruang operasi saat ini sebanyak 15 unit. Adapun rinciannya RS Bhayangkara 1 kamar operasi, RSUD Sayang 8 ruang operasi, RS Dr. Hafiz 2 ruang operasi, RSUD Cimacan 4 ruang operasi.

Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat ada sebanyak 272 korban meninggal dunia di hari keempat pasca bencana gempa di Cianjur. Angka tersebut naik satu korban setelah BNPB menyatakan pada hari sebelumnya, Rabu (23/11), ada sebanyak 271 korban meninggal dunia akibat gempa berkekuatan 5,6 magnitudo pada Senin (21/11).

"Karena hari ini ditemukan satu jenazah atas nama ibu Nining umur 64 tahun, sekarang jadi 272 (korban meninggal)," kata Kepala BNPB Suharyanto di Pendopo Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top