Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Warga Ololalo Gelar Parade dan Lomba Perahu Tradisional

Foto : ANTARA/Adiwinata Solihin

Sejumlah perahu nelayan mengikuti pawai perahu hias di Ololalo, Kota Gorontalo, Gorontalo, Rabu (17/4/2024). Masyarakat Ololalo menggelar pawai perahu hias tradisional yang diikuti oleh 50 peserta dalam rangka perayaan Lebaran Ketupat.

A   A   A   Pengaturan Font

Masyarakat Ololalo gelar parade dan lomba perahu tradisional

GORONTALO - Masyarakat di Ololalo, Leato Selatan, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo menggelar parade kapal hias dan balap perahu tradisional dalam perayaan Lebaran Ketupat tahun 2024.

Panitia kegiatan Ivan Beno Olii di Gorontalo, Rabu mengatakan kegiatan itu merupakan agenda tahunan yang telah digelar sejak tahun 2000 yang lalu.

"Ini namanya acara lebaran ketupat tapi kita kemas Gebyar Ketupat Bahari," ucap Ivan.

Ia menjelaskan, masyarakat di Ololalo mayoritas berprofesi sebagai nelayan yang memiliki mesin tempel, sehingga lomba yang diadakan diikuti oleh para nelayan yang memiliki perahu dengan mesin 15 PK.

"Jadi selain itu bahariracingatau lomba balap perahu, kita juga ada yang tadi biasanya sebelum acara dimulai kita disambut oleh pawai perahu hias," kata dia.

Pada parade kapal hias, sekitar 50 kapal dan perahu berlayar beriringan dengan dipandu oleh kapal besar dengan titik mulai dari tanjung Kurenai menuju arah Pohe dan kembali ke Ololalo.

Ivan mengungkapkan, sebelumnya hampir semua kapak dan perahu di wilayah itu masih berbahan kayu, namun seiring waktu dan peningkatan ekonomi, kini telah berbahan fiber.

Ia menambahkan, selain berbagai atraksi dan lomba, kegiatan itu juga merupakan silaturahim untuk masyarakat sekitar dan dari luar daerah.

Sementara itu, salah seorang sponsor pada kegiatan Gebyar Ketupat Bahari tersebut Rakhmatiyah Deu mengatakan sudah tiga tahun mendukung kegiatan masyarakat setempat.

"Alhamdulillah kami sampai dengan sekarang sudah tahun ke tiga kami berpartisipasi, jadi ini kegiatan rutin yang harus kita lestarikan karena hal hal seperti ini bisa mempertahankan kebudayaan yang ada di Gorontalo," kata dia.


Redaktur : -
Penulis : Antara, Alfred

Komentar

Komentar
()

Top