Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Dampak Pandemi

Warga Amerika Serikat Diwajibkan Kembali Menggunakan Masker

Foto : ROBYN BECK / AFP

WAJIBKAN MASKER I Seorang pria memakai masker wajah bendera Amerika pada 19 Juli 2021 di sebuah jalan di Hollywood, California, pada hari kedua kembalinya mandat masker dalam ruangan di Los Angeles County karena lonjakan kasus virus corona.

A   A   A   Pengaturan Font

WASHINGTON DC - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat (AS) mewajibkan warga yang telah divaksinasi Covid-19 di wilayah berisiko tinggi kembali mengenakan masker di dalam ruangan, Selasa (27/7). Kebijakan itu menjadi pembalikan besar dalam pedoman yang menggarisbawahi perjuangan negara itu untuk menekan varian Delta.

Direktur CDC, Rochelle Walensky, mengutip data baru yang menunjukkan kasus "terobosan" langka yang melibatkan varian Delta memiliki peningkatan risiko penularan selanjutnya. "Di daerah dengan transmisi substansial dan tinggi, CDC merekomendasikan orang yang divaksinasi penuh memakai masker di tempat umum di dalam ruangan," katanya.

Baru-baru ini, CDC telah mempertahankan keputusan mengejutkannya pada Mei bahwa orang yang divaksinasi tidak harus memakai masker di dalam ruangan dalam sebagian besar keadaan. Dalam kemunduran lain, Gedung Putih, pada Selasa, juga memerintahkan semua staf untuk kembali bermasker karena tingkat transmisi lokal di Washington.

Penularan Tinggi

Menurut data CDC terbaru, 63 persen dari lebih dari 3.200 kota di negara itu mengalami penularan yang substansial atau tinggi. Substansial didefinisikan sebagai antara 50 dan 100 kasus harian per 100.000 orang selama tujuh hari, sedangkan tinggi didefinisikan sebagai lebih dari 100 kasus harian per 100.000 selama tujuh hari.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : AFP, Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top