Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Wapres Apresiasi Perayaan Imlek Nasional Digelar secara Virtual

Foto : Antara/Asdep KIP Setwapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan ucapan Tahun Baru Imlek Tahun 2021 secara virtual dari rumah dinas wapres di Jakarta, Minggu (14/2/2021).

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengapresiasi Perayaan Imlek Nasional Tahun 2021secara virtualsebagai bagian dari penanganan pandemi COVID-19.

"Hal ini sejalan dengan upaya Pemerintah untuk melakukan percepatan penanganan pandemi COVID-19, sekaligus untuk pemulihan ekonomi nasional, yang kuncinya adalah kedisiplinan untuk menerapkan protokol kesehatan," kata Wapres Ma'ruf di Jakarta, dalam Perayaan Imlek Nasional Tahun 2021 secara virtual, Ahad.

Wapres juga berterima kasih kepada umat Khonghucu karena merayakan Imlek secara nasional dalam acara Sembahyang Besar dan Doa Keselamatan, yang bertajuk Doa untuk Indonesia.

Wapres seperti dikutip dari Antara berharap Tahun Baru Imlek bisa menjadi momentum untuk merevitalisasi komitmen persatuan dan kesatuan seluruh umat beragama di lndonesia.

Wapres juga meminta seluruh organisasi kemasyarakatan (ormas) berbasis keagamaan, termasuk Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (Matakin), untuk terus berperan aktif dalam menjaga kerukunan antarumat beragama di Indonesia.

"Saya juga berharap seluruh ormas, terutama yang berbasis agama, termasuk Matakin, untuk terus berperan dan berkontribusi dalam upaya ikut menjaga kerukunan antarumat beragama, membangun kesatuan dan keutuhan nasional," katanya.

Sebagai ormas keagamaan yang berisi pelaku usaha dan profesional, Wapres juga berharap Matakin dapat memberikan dukungan kepada Pemerintah, khususnya dalam upaya pemulihan ekonomi nasional yang terdampak COVID-19.

Ia berharap dukungan Matakin dan seluruh umat Khonghucu untuk memberikan dampak yang berarti bagi percepatan pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi COVID-19.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Marcellus Widiarto

Komentar

Komentar
()

Top