Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kino Youth Innovator Award 2017

Wadah Inovasi Bagi Anak Muda yang Inovatif Dan Kreatif

Foto : Dok. Panitia
A   A   A   Pengaturan Font

Semua peserta terlihat sangat bersemangat mengikuti rangkaian acara Kinovation Camp. Selviana Larasati, finalis dari Universitas Lampung mengatakan Kino Youth Innovation Award ini bukan hanya ajang kompetisi, namun sekaligus wadah bagi para inovator muda Indonesia. "Acara ini sangat menarik. Ilmu- ilmu inovasi yang disampaikan sangat up to date dan membuka mata kami, bahwa berinovasi sangat penting. Bila anak muda Indonesia, tidak mau berinovasi untuk negaranya sendiri, lantas bagaimana masa depan bangsa ini," ujarnya.

Setelah berbagai penilaian yang dijalani oleh para peserta, ditetapkan 3 pemenang utama dan dua pemenang harapan, di antaranya adalah: Juara 1: Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga, yang diwakili oleh Miranda Agnes Christianty, Ronal Febria Hindra dan Fita Fitriani. Juara 2: Institut Pertanian Bogor, yang diwakili oleh Fitria Irsbawati, Rosma Alami, dan Sylvia Indriani. Juara 3: Universitas Padjajaran, Bandung, yang diwakili oleh Poppy Lukytasari, Syofie Deviyanti dan Zahra Radhiya. Juara Harapan 1: Universitas Hasanuddin, Makassar, yang diwakili Tri Puspita Roska, Apriani M, dan Nurmayanti. Juara Harapan 2: Universitas Lampung, dengan perwakilan Selviana Larasati dan Reno Raines.

"Kami tidak menyangka bisa memenangkan kompetisi ini, karena finalis yang lain juga hebat- hebat dan berasal dari universitas unggul Indonesia. Apalagi ketika mengikuti keseruan Kinovation Camp yang diadakan selama tiga hari, kami menjadi lupa akan kompetisi dan fokus untuk menyerap semua ilmu yang diberikan. Dengan adanya Kino Youth Innovator Award 2017 ini, kami merasa diapresiasi dan semakin termotivasi untuk terus berkarya bagi Indonesia. Semoga wadah ini terus ada hingga tahun- tahun berikutnya," ujar Miranda Agnes Christianty, perwakilan dari Universitas Kristen Satya Wacana yang berhasil menjadi pemenang KYIA 2017.

Ide inovasi dari para pemenang akan dikaji, dieksplorasi, serta dipersiapkan lebih matang, sehingga ke depannya dapat diadaptasi menjadi salah satu produk Kino. "Sesuai value glocal (global to local) yang dianut Kino, ide-ide anak bangsa yang menggunakan bahan-bahan lokal sangat kami apresiasi dan berpotensi besar untuk dikembangkan," cerita Budi.

"Kino Indonesia percaya bahwa inovasi adalah satu-satunya cara untuk menang. Semangat inilah yang ingin kami tularkan melalui wadah KYIA. Semoga melalui acara ini, anak muda Indonesia tertantang untuk lebih dari sekedar mengembangkan diri sendiri, namun selalu berinovasi dan memberikan kontribusi terbaik bagi masa depan bangsa Indonesia," tutupnya. san
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top