Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Rektor Universitas Airlangga Mohammad Nasih

Unair Terus Bergerak untuk Berkontribusi bagi Bangsa

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Vaksin oral pengembangan kerja sama kami dengan berbagai institusi riset di luar negeri seperti Kanada dan Inggris. Ini dimotori dr Satria. Beberapa produknya sudah dalam tahap akhir di Indonesia, terutama pada vaksin influenza. Kami lakukan proses di LPT (Lembaga Penyakit Tropis). Pengembangannya pakai strain virus Indonesia. Ini dikembangkan di sini. Ahlinya juga sudah datang. Sedang disiapkan, tapi tentu juga ada proses persiapan di Inggris.

Perkembangan vaksin oral sampai di mana?

Formula dan bentuknya sudah ada. Uji in vitro dan lainya sudah dilalui. Sekarang sedang kami siapkan protokol uji klinis. Untuk uji klinis, diperlukan proses yang sangat panjang dan tidak mudah. Harus mendapat izin BPOM. Kalau izin sudah turun, segera diuji. Jadi, sudah hampir sampai tahap akhir. Setelah ini akan segera uji klinis. Kalau vaksin oral influenza sudah selesai. Mudah-mudahan tidak ada aral melintang, sehingga vaksin bisa lebih cepat tersedia.

Bila dibandingkan, prediksi lebih cepat selesai vaksin merah putih atau vaksin oral?

Sepertinya akan lebih mudah untuk yang oral. Ini kalau dilihat sisi prosesnya. Tapi kami tidak tahu hasilnya seperti apa. Sebab harus kami evaluasi efek samping dan lain-lain. Semua harus amanlah. Melihat perkembangannya, vaksin oral lebih mudah. Sebab vaksin harus suntik. Perlu banyak tenaga dan persiapan. Kalau vaksin oral, bahasa sederhananya, pakai pisang (ditelan) saja bisa.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka

Komentar

Komentar
()

Top