Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Ketegangan di Eropa Timur I UE Sebut Russia Terus Sebarkan Disinformasi tentang Perang

Ukraina dan Barat Berselisih

Foto : AFP/POLISH POLICE

Selidiki Insiden l Dua petugas forensik sedang menyisir lokasi jatuhnya misil di Desa Przewodow, Polandia, pada Rabu (16/11) lalu. Mereka turut menyelidiki insiden ledakan misil yang telah menewaskan dua warga Polandia itu. 

A   A   A   Pengaturan Font

Perselisihan terjadi antara Ukraina dan Barat mengenai siapa yang menembakkan misil yang jatuh di Polandia, dimana insiden itu bisa meningkatkan eskalasi ketegangan antara Russia dengan NATO.

BRUSSELS - Perselisihan muncul antara Ukraina dan sekutu Barat-nya mengenai siapa yang menembakkan misil yang menghantam sebuah desa di Polandia pada Selasa (15/11) lalu. Perselisihan muncul setelah NATO, Polandia, dan Amerika Serikat (AS) mengatakan bahwa pasukan pertahanan udara Ukraina kemungkinan telah menembakkan misil tersebut saat terjadi serangan misil oleh Russia.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, sebelumnya bersikeras terus menyalahkan Russia dan ia tidak meragukan bahwa misil yang meledak di Desa Przewodow dekat perbatasan Ukraina dengan Polandia yang menewaskan dua orang, bukan misil mereka.

Menanggapi pernyataan Presiden Zelenskyy tersebut, seorang diplomat dari negara NATO segera menanggapinya.

"Ini semakin terlihat konyol. Ukraina menghancurkan kepercayaan (kami) pada mereka. Tidak ada yang menyalahkan Ukraina dan mereka secara terbuka berbohong. Ini lebih merusak daripada ledakan misil itu," ungkap diplomat itu pada harian Inggris,The Financial Times, Kamis (17/11).

Meski insiden itu menimbulkan kekhawatiran akan eskalasi antara Russia dan NATO, di mana Polandia adalah salah satu anggotanya, Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg, mengatakan tidak ada indikasi bahwa ledakan pada Selasa itu terjadi akibat serangan yang disengaja terhadap wilayah aliansi atau ada persiapan untuk serangan semacam itu.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top