![Ukraina: 280.000 Ton Pangan Segera Diekspor untuk Dukung Kebijakan WFP](https://koran-jakarta.com/images/article/ukraina-280-000-ton-pangan-segera-diekspor-untuk-dukung-kebijakan-wfp-220909000521.jpg)
Ukraina: 280.000 Ton Pangan Segera Diekspor untuk Dukung Kebijakan WFP
![Ukraina: 280.000 Ton Pangan Segera Diekspor untuk Dukung Kebijakan WFP](https://koran-jakarta.com/images/article/ukraina-280-000-ton-pangan-segera-diekspor-untuk-dukung-kebijakan-wfp-220909000521.jpg)
Kapal induk MV Brave Commander berlabuh di kota pelabuhan Tanduk Afrika, baru-baru ini setelah meninggalkan pelabuhan Laut Hitam di Ukraina.
Sementara itu, Presiden Russia, Vladimir Putin, mengatakan Russia dan negara-negara berkembang telah "ditipu" oleh kesepakatan itu dan dia ingin merevisi kesepakatan tersebut karena ekspor Ukraina tidak ditujukan ke negara-negara termiskin di dunia seperti yang semula dimaksudkan.
Syarat Perjanjian
Di lain pihak, seorang penasihat Presiden Ukraina mengatakan Russia tidak memiliki alasan untuk meninjau kesepakatan penting yang memungkinkan Ukraina untuk mengekspor gandum dari pelabuhan di Laut Hitam dan persyaratan perjanjian masa perang sedang dipatuhi dengan ketat.
PBB dibantu Turki, menengahi kesepakatan penting pada 22 Juli 2022 antara Russia dan Ukraina untuk memulai kembali ekspor gandum dan pupuk Kiev dari Laut Hitam.
Pemerintah Russia, pada Kamis (11/8), meminta negara-negara Barat agar berkontribusi pada penerapan sepenuhnya perjanjian biji-bijian Istanbul, yang termasuk ekspor pangan dan pupuk Russia.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya