Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ujian Sesungguhnya Solskjaer

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Kunjungan Barcelona ke Old Trafford akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Ole Gunnar Solksjkaer.

LONDON - Ole Gunnar Solskjaer menikmati awal yang menakjubkan sebagai pelatih sementara Manchester United. Tapi kunjungan Barcelona ke Old Trafford pada Kamis (11/4) dini hari WIB akan menunjukkan kepadanya skala tugas yang dihadapinya sebagai pelatih tetap MU yang baru.

Pelatih asal Norwegia itu dihargai dengan kontrak tiga tahun setelah secara dramatis menghidupkan kembali MU sejak mengambil alih tim pada Desember lalu. Solskjaer mengangkat MU kembali ke pertarungan untuk posisi empat besar dan mengubah suasana di klub.

Puncak pencapa iannya sejauh ini adalah kemenangan t a n dang dramatis 3-1 atas Paris Saint-Germain di babak 16 besar Liga Champions. MU berhasil membalikkan kekalahan 0-2 dari leg pertama untuk mencapai perempat final dengan unggul gol tandang.

Solskjaer telah memberikan kesempatan kepada para pemainnya untuk lebih kreatif. Paul Pogba dan Marcus Rashford lepas dari belenggu dan memberikan efek yang menghancurkan bagi lawan.

Tetapi beberapa hasil mengecewakan diraih MU dalam beberapa pekan terakhir. Tiga kekalahan dalam empat pertandingan sangat merusak peluang MU lolos ke Liga Champions musim depan. MU juga tersingkir dari Piala FA.

Solskjaer, yang terkenal setelah mencetak gol kemenangan untuk MU melawan Bayern Munich pada final Liga Champ i o n s 1999 di Barcelona, optimistis setelah timnya dipertemukan dengan pemimpin klasemen liga Spanyol di undian perempat final bulan lalu.

"Kami ingin pertandingan ini, melawan klub terbesar dan tim terbesar. Kami memiliki final melawan mereka pada 2009 dan 2011 (keduanya dimenangkan Barca) dan semifinal pada 2008 ketika Scholesy (Paul Scholes) mencetak gol," ujar Solskjaer.

"Ini adalah pertandingan yang sangat dibutuhkan oleh para penggemar kami dan klub ini. Kami menantikan yang satu ini," sambungnya.

Namun, yang mengkhawatirkan bagi Solskjaer, beberapa kegagalan MU di bawah Jose Mourinho telah kembali menghantui mereka dalam pekan-pekan terakhir sejak undian perempat final Liga Champions.

MU mungkin kurang beruntung saat kalah dari Arsenal. Tapi kurangnya inspirasi karena kalah dua kali dari Wolves di Piala FA dan Liga Inggris menunjukkan MU masih rentan.

Pelatih berusia 46 tahun itu mungkin akan dimaafkan jika MU gagal melawan Barcelona yang terinspirasi Lionel Messi. Tetapi jika dia gagal membalikkan situasi terpelesetnya MU baru-baru ini dan menderita kekalahan telak dari juara La Liga Spanyol, momentum bisa hilang.

Laga di Old Trafford pada perempat final Liga Champions adalah yang pertama bagi MU sejak 2014.

"Kami punya kesempatan, ini akan menjadi yang sulit. Kami punya gunung yang harus didaki, tapi kami sudah mendaki beberapa gunung sebelumnya," tandas Solskjaer.

Kembali ke Inggris

Di sisi lain, pertandingan di Old Trafford tengah pekan ini juga menandai kembalinya Luis Suarez ke Inggris. Golnya pada laga melawan Atletico Madrid pada akhir pekan lalu membuktikan ketajamannya.Bersama Messi, Suarez sulit dibendung oleh tim manapun.

Ketika pelatih Barca, Ernesto Valverde ditanyai tentang ancaman yang ditimbulkan oleh Suarez, dia mengatakan sulit dideskripsikan.

Namun reputasi Suarez di Inggris dirusak oleh tingkahnya. Dia dinyatakan bersalah atas pelecehan ras karena menyebut Patrice Evra "negrito" pada tahun 2011. Satu musim kemudian dia menggigit lengan pemain Chelsea Branislav Ivanovic.

Suarez diskors untuk 18 pertandingan gabungan dan ada dua aksi gigitan lebih lanjut, pada Otman Bakkal pada 2010 dan Giorgio Chiellini di Piala Dunia 2014. ben/ AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top