UGM Sukses Gelar OLGENAS International Geolympiad 2021

YOGYAKARTA - OLGENAS International Geolympiad 2021 yang merupakan event olimpiade tahunan bagi pelajar SMP dan SMA sederajat kembali diselenggarakan Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM). Kompetisi tahun ini mengusung tema A City for All: Elevating Urban Inclusivity and Liveability for A Sustainable Future dan dilaksanakan selama lima hari, 25-29 Januari 2021.

Ketua Panitia OLGENAS International Geolympiad 2021, Alvin Anindita, mengungkapkan OLGENAS tahun ini cukup berbeda dengan pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya. Alasannya tidak lain karena kondisi pandemi Covid-19 yang memaksa berbagai kegiatan harus diselenggarakan secara daring. "Akibat pandemi OLGENAS tahun ini melalui zoom meeting dan sibiti," ungkapnya, Rabu (3/2).

Alvin seperti dikutip dari laman UGM, menambahkan menyelenggarakan OLGENAS secara daring merupakan pengalaman baru. Oleh karena itu, segenap panitia sudah mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk mendukung OLGENAS daring. Hal itu seperti perangkat sound, lightning, monitor, serta meningkatkan bandwidth Wi-Fi untuk memperlancar koneksi.

"Kami juga membuat Whatsapp Group untuk peserta dan guru pendamping. Pembuatan obrolan grup itu diharapkan agar memudahkan koordinasi dan menjawab pertanyaan." tambahnya.

Selama lima hari kompetisi, peserta OLGENAS melaksanakan berbagai kegiatan meliputi written test, multimedia test dan virtual observation learning untuk seluruh siswa; kuliah umum dan studi kasus untuk siswa SMP; serta laboratory test dan planning proposal presentation untuk siswa SMA.

Tidak hanya perlombaan untuk siswa, OLGENAS juga menghadirkan kegiatan khusus bagi guru pendamping. Kegiatan guru pendamping meliputi Workshop Guru, Virtual Tour Laboratorium Fakultas Geografi UGM, Kuliah Umum Geocourse dan Focus Group Discussion.

"Kami juga mengadakan lomba esai untuk guru yang berjudul Geosation (Geography Essay Competition). Harapannya bapak ibu guru bisa mendapat pengalaman baru dalam menulis dan dapat berlatih menyampaikan ilmu serta gagasan yang dimiliki." kata Alvin

Masyarakat umum juga berpartisipasi dalam OLGENAS dengan mengunjungi Expo Olgenas. Expo merupakan pameran online dengan menggunakan aplikasi Artsteps. Dalam pameran tersebut, pengunjung dapat melihat-lihat berbagai hal menarik seputar Fakultas Geografi UGM seperti penelitian dosen, sejarah fakultas, profil himpunan, hingga membeli buku-buku dengan diskon yang cukup besar.

OLGENAS juga menyelenggarakan webinar yang disebut Geotalk. Geotalk merupakan webinar semi-talkshow yang mengundang tiga narasumber dari tiga latar belakang berbeda, yakni. Dr. Simone Sandholz yang merupakan peneliti dari United Nations University, Bonn, Jerman (akademisi), Alissa Qotrunnada Munawaroh Wahid yang merupakan Duta SDGs Indonesia 2019-2021 (aktivis), dan H Joncik Muhammad, Bupati Empat Lawang, Sumatera Selatan (pemerintahan).

Meskipun penuh dengan rangkaian kegiatan menarik, Alvin menambahkan bahwa baik Expo Olgenas maupun Geotalk, keduanya tidak dipungut biaya sama sekali. Khusus untuk Geotalk, pengunjung bahkan bisa mendapatkan e-certificate secara gratis. "Alhamdulillah pengunjung cukup antusias dengan expo dan geotalk tahun ini," ungkapnya.

Alvin bersyukur karena pengunjung dan peserta cukup antusias dengan berbagai acara OLGENAS tahun ini. Ia berharap semoga di tahun depan antusiasme peserta dapat terus meningkat sehingga OLGENAS dapat memberikan yang terbaik dalam kondisi daring maupun luring. "Semoga kompetisi ini selalu menjadi event yang dinanti-nanti oleh teman-teman SMP dan SMA serta masyarakat pada umumnya," pungkasnya. mar/N-3