Tujuan UN Telah Bergeser Menjadi Indikator Keberhasilan Siswa
Berdasarkan survei dan diskusi dengan berbagai macam stakeholder pendidikan mulai dari kepala dinas pendidikan sampai guru dan orang tua, ada berapa isu atau masalah dengan UN saat ini. Materi UN itu terlalu padat sehingga cenderung fokusnya menghafalkan materi dan bukan pada kompetensi pelajaran.
Kedua UN justru menjadi beban stres dan tujuannya telah bergeser menjadi indikator keberhasilan siswa sebagai individu. Padahal maksud UN adalah untuk asesmen sistem pendidikan secara nasional dan menyeluruh.
UN sendiri hanya menilai satu aspek penilaian yaitu kognitif dan belum menyentuh karakter siswa secara holistik. Adapun untuk tahun 2020 UN masih sesuai dengan tahun sebelumnya, tapi itu terakhir kali dilaksanakan.
Untuk pengganti UN formatnya seperti apa?
Formatnya akan berubah menjadi asesmen kompetensi minimum dan survei karakter. Kita perlu menyederhanakan prosesnya tapi tetap jadi tolok ukur.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Khairil Huda
Komentar
()Muat lainnya