Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Hubungan Bilateral

Trump Ingin Merevaluasi Nilai Tukar Dollar untuk Melawan Yuan

Foto : STR/AFP

PENYESUAIAN KURS I Karyawan sebuah bank di Tiongkok menghitung uang yuan dan dollar AS di Nantong, Jiangsu, Tiongkok Timur, beberapa waktu lalu. Trump mendapat penolakan saat berencana menyesuaikan kurs dollar terhadap yuan.

A   A   A   Pengaturan Font

DAYTON - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengaku mendapat penolakan saat dia meminta para pejabat untuk menyesuaikan nilai tukar dollar, untuk melawan apa yang dia gambarkan sebagai manipulasi mata uang berulang oleh Tiongkok terhadap yuan.

Pada Senin (21/9) waktu setempat, di hadapan ribuan pendukung dalam rapat umum politik di Dayton, Ohio, Trump menyebut kebijakannya menyelamatkan lapangan kerja di negara bagian sebagai medan pertempuran politik, setelah bertahun-tahun AS mendiamkan perilaku agresif Tiongkok di pasar global.

"Saya menemui teman-teman saya, 'Bagaimana dengan melakukan sedikit pergerakan terhadap dollar? Tetapi, mereka membalas bahwa itu tidak mungkin. Tuan, kami tidak bisa melakukan itu. Itu harus mengalir secara alami," ungkapnya.

Presiden dari Partai Republik, yang menghadapi pemilihan kembali pada 3 November, mengulangi klaimnya yang disangkal Tiongkok bahwa Beijing dengan sengaja mengubah nilai mata uangnya untuk mendapatkan keunggulan kompetitif di pasar global.

Bank sentral Tiongkok telah membantah melakukan intervensi untuk melemahkan yuan dan menurunkan biaya ekspornya ke AS. Yuan telah menguat selama delapan minggu berturut-turut terhadap dollar yang melemah.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Khairil Huda
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S, AFP

Komentar

Komentar
()

Top