Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Trump Berjanji Ambil Alih Industri dan Lapangan Kerja dari Tiongkok

Foto : istimewa

Pidato Donald Trump berupaya meyakinkan para pemilih di negara bagian medan tempur seperti Georgia bahwa mereka akan menjadi pengelola terbaik ekonomi.

A   A   A   Pengaturan Font

WASHINGTON - Calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump, pada hari Selasa (24/9) berjanji untuk mengambil alih industri manufaktur dari negara-negara lain, termasuk sekutu AS dan Tiongkok, jika ia memenangkan pemilihan pada 5 November, dengan menawarkan insentif untuk mendorong perusahaan-perusahaan pindah ke Amerika Serikat.

Dikutip dari The Straits Times, Trump menjanjikan kebangkitan manufaktur sebagai inti dari rencana ekonominya dan akan menawarkan pajak rendah dan sedikit regulasi kepada perusahaan asing untuk menarik mereka.

"Kami akan mengambil alih pekerjaan negara lain," kata Trump dalam pidatonya kepada para pendukungnya di Savannah, Georgia, yang memiliki salah satu pelabuhan terbesar di AS dan merupakan pusat produksi mobil. "Kami akan mengambil alih pabrik-pabrik mereka."

Trump mengatakan bahwa pemungutan suara untuknya akan mengakibatkan "eksodus massal" perusahaan-perusahaan manufaktur dari sekutu-sekutu AS, Korea Selatan dan Jerman, serta pesaing ekonominya, Tiongkok.

Pidato Trump, pidato utama keduanya tentang ekonomi bulan ini, disampaikan saat ia dan Wakil Presiden, Kamala Harris, bersaing untuk meyakinkan para pemilih di negara bagian medan pertempuran seperti Georgia bahwa mereka akan menjadi pengelola terbaik ekonomi AS.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top