Trafik Penumpang di Bandara yang Dikelola AP I Turun 11%

JAKARTA - Sebagai dampak dari pandemi Covid-19 dan pemberlakuan kebijakan pembatasan aktivitas fisik masyarakat, maka trafik penerbangan pada 2021 di bandara-bandara PT. Angkasa Pura (AP) I mengalami penurunan hingga 11 persen dibandingkan pada 2020.

"Pada 2021, kami melayani penumpang hingga 28.294.809 penumpang, turun 11 persen dibanding trafik penumpang pada 2020 yang mencapai 31.847.842 penumpang," kata Direktur Utama Angkasa Pura I, Faik Fahmi di Jakarta, Selasa (4/1).

Dia menambahkan, dengan trafik pesawat pada 2021 yang turun 14 persen menjadi 329.859 pergerakan pesawat dari 385.345 pergerakan pesawat pada 2020 dan trafik kargo pada 2021 yang turun 5 persen menjadi 422.637.669 kg dari 445.130.005 kg pada 2020.

Namun menurut Faik pada priode Angkutan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru) yang dimulai sejak 17 Desember 2021, telah berakhir pada Senin 3 Januari 2022 trafik penumpang alami kenaikan. Trafik penumpang pada periode Nataru ini sebesar 1.933.843 penumpang atau meningkat 8 persen dibandingkan pada periode sama tahun sebelumnya.

"Adapun trafik penumpang tertinggi pada periode Nataru ini terdapat di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan trafik sebesar 391.592 penumpang, diikuti Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dengan trafik sebesar 384.931 penumpang dan Bandara Juanda Surabaya dengan trafik sebesar 372.768 penumpang," katanya.

Faik juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh personel dan stakeholders terkait di bandara yang telah mendukung terciptanya penerbangan yang aman, nyaman, dan yang paling penting tercapainya zero accident selama pelaksanaan priode Nataru kali ini.