Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Minggu, 16 Mar 2025, 11:45 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh Sebelum Mudik dari Dokter Spesialis Olahraga

Terapis memijat pemudik sepeda motor di rest area UPPKB Losarang, Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (6/4/2024)

Foto: Antara

JAKARTA - Mudik merupakan salah satu tradisi tahunan yang dinanti sebagian masyarakat Indonesia untuk berkumpul bersama keluarga merayakan Hari Raya Idul Fitri, sehingga diperlukan berbagai persiapan termasuk menjaga kebugaran tubuh.

Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga dr. Andhika Raspati, SpKO membagikan kiat persiapan menjaga kebugaran tubuh sebelum menjalani tradisi mudik dalam menempuh perjalanan panjang.

Menurut dia, sebelum melakukan perjalanan mudik ada baiknya memeriksa kondisi tubuh. Hal ini bertujuan untuk mendeteksi penyakit dan memastikan tubuh siap menghadapi perjalanan panjang supaya lebih aman.

"Sebenarnya sih pastikan dulu kita sehat apa nggak gitu ya. Kalau memang ada keluhan, ada nyeri atau rasa engga enak, baiknya sebelum mudik diperiksakan dulu," kata dr. Andhika Raspati, SpKO di Jakarta, pada Sabtu (15/3).

"Dicari tahu dulu apakah memang kita layak atau nggak untuk mudik jarak jauh, jangan-jangan ada penyakit yang kita engga tahu kan, penyakit yang kita harus tanganin dulu atau kita obatin dulu," lanjutnya.

Dokter yang juga pernah menjadi anggota Tim Kesehatan Kontingen Indonesia pada Olimpiade 2024 Paris itu juga menyarankan penting mengatur pola makan dengan baik selama puasa di bulan Ramadhan untuk menjaga kebugaran tubuh.

"Kalau memang sudah kita tahu kita sehat, paling engga untuk menjaga kebugaran, kita jaga tuh makannya pas sahur dan buka puasa jangan sampai nggak terkontrol," ujarnya.

Lebih lanjut, Dokter yang akrab disapa Dhika itu menyarankan sebelum mudik persiapan dalam menjaga kebugaran tubuh adalah bisa dengan melakukan aktivitas olahraga supaya level kebugarannya tidak turun, menjaga tidur tetap cukup dan kesehatan mental juga harus diperhatikan.

"Jadi ya itu semua sih yang bisa kita kerjakan sebenarnya. Kesehatannya dulu dipastikan baru kemudian kebugaran dijaga dengan gaya hidup sehat tetap dilaksanakan selama Ramadhan," ucapnya.

Redaktur: Lili Lestari

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.