Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Tiongkok Siap Lampaui Kecanggihan Teknologi Antariksa dengan Amerika

Foto : Istimewa

Ilustrasi.

A   A   A   Pengaturan Font

Tak hanya itu, Tiongkok juga bertujuan untuk mengirim astronot ke bulan dekade ini, serta mendirikan stasiun penelitian robot di sana. Mengutip The Associated Press, baik AS dan Tiongkok melihat program bulan sebagai batu loncatan dalam program bertahap menuju penjelajahan, penyelesaian, dan berpotensi mengeksploitasi sumber daya dan peluang ekonomi dan strategis lain yang belum dimanfaatkan yang ditawarkan oleh bulan, Mars, dan ruang angkasa pada umumnya. Kedua negara itu bahkan berniat membangun pangkalan untuk kru intermiten di kutub selatan bulan setelah itu.

Kini, NASA tengah menunggu tanggal peluncuran uji bulan tanpa awak Artemis 1, setelah dua upaya peluncuran sebelumnya terkendala masalah teknis. Di luar kemajuan dalam teknologi, sains, Artemis menunjukkan potensi penambangan mineral dan air beku di bulan, atau menggunakan bulan sebagai basis untuk mencari asteroid, termasuk potensi dalam pariwisata dan upaya komersial lainnya.

Amerika sendiri memiliki puluhan ribu satelit dalam apa yang dikatakan Angkatan Luar Angkasa sebagai ekonomi ruang angkasa global setengah triliun dolar. Satelit telah memandu GPS, memproses pembelian kartu kredit, membantu menjaga kualitas penayangan TV, radio, dan penggunaan ponsel tetap berjalan, hingga memprediksi cuaca. Tak hanya itu, satelit juga memastikan kemampuan komunitas militer dan intelijen untuk melacak ancaman yang dirasakan."Dalam satu dekade, Amerika Serikat telah berubah dari pemimpin yang tidak perlu dipertanyakan lagi di luar angkasa menjadi hanya salah satu dari dua rekan dalam sebuah kompetisi," Senator Jim Inhofe, seperti dikutip dari The Associated Press.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top