Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Industri Otomotif

Tiongkok Pasar Terbesar Mobil Listrik Dunia

Foto : koran jakarta /ones
A   A   A   Pengaturan Font

SINGAPURA - Tiongkok kian menempatkan diri sebagai pasar mobil listrik terbesar di dunia. Bahkan, pasar mobil listrik di negeri Tirai Bambu itu akan terus bertambah seiring dengan persyaratan penggunaan energi hijau pada 2019.

Tiongkok pada Januari lalu juga telah mewajibkan semua produsen mobil untuk memenuhi persyaratan minimum, yakni memproduksi kendaraan energi baru atau NEVs (plugin hybrid, murni baterai listrik, dan sel bahan bakar mobil).

Malah, pada 2025, para pemimpin Tiongkok menginginkan tujuh juta mobil yang terjual setiap tahun, sekitar 20 persennya harus menggunakan tenaga baterai.

Menurut Direktur Pusat Energi dan Transportasi Tiongkok Universitas California di Davis, Yunshi Wang, kebijakan pemerintah Tiongkok terhadap mobil listrik kian ketat.

"Tekanan meningkat. Ini bisa menjadi model untuk negara lain; itu bisa menjadi pengubah permainan secara global, " katanya.

Berdasarkan laporan Bloomberg edisi Kamis (15/11) jumlah mobil listrik yang terjual di Tiongkok pada kuartal kedua 2018 mencapai 225.100 unit sementara penjualan global hanya 184.700 unit.

Ini terjadi, karena hampir semua merek mobil listrik dunia menikmati penjualan di Tiongkok. Sebelumnya, perusahaan patungan Volkswagen di Tiongkok, SAIC Volkswagen, akan membangun pabrik baru di Anting, Shanghai, berstandar industri 4.0.

Pabrik tersebut bakal memproduksi kendaraan listrik mulai 2020. Model pertama yang akan diproduksi di pabrik tersebut adalah SUV brand Volkswagen.

Melalui platform Modular Electric Drive Kit Volkswagen (MEB), Volkswagen mengaku akan dengan mudah menghasilkan kendaraan listrik canggih untuk pelanggannya di Tiongkok dalam skala besar.

"Grup Volkswagen, merek dan mitra usaha patungan Tiongkok, akan fokus secara konsisten pada mobilitas berkelanjutan dan mendorong transformasi industri otomotif di Tiongkok dan di seluruh dunia.

Dengan cara ini, kami menekankan pentingnya pasar Tiongkok untuk Volkswagen Group," ujar Ketua Dewan Manajemen Grup Volkswagen, Herbert Diess.

Pabrik baru SAIC Volkswagen itu memiliki fasilitas yang dilengkapi lebih dari 1.400 robot standar Industri 4.0 serta berbagai teknologi, termasuk Artificial Inttelligence (AI), Augmented Reality (AR), dan Virtual Reality (VR) yang cerdas dan digital.

Sementara itu, produsen mobil BMW juga akan menjual mobil lebih banyak di Tiongkok. Bahkan, BMW telah mempersiapkan untuk memproduksi mobil listrik murni jenis SUV 1X3 pada tahun 2020.

Toyota, Fiat Chrysler Automobiles, Honda Motor, dan Mitsubishi Motors juga berencana untuk menjual SUV elektrik yang dikembangkan oleh Guangzhou Automobile Group.

Diperoleh informasi, meskipun insentif akan dihapus bertahap hingga 2021, namun beberapa tahun ini tetap berisiko bagi para produsen mobil. Sebab, biaya baterai tidak kompetitif dengan harga mesin pembakaran internal. bloomberg/SB/AR-2

Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top