Tiongkok Luncurkan Wahana Penjelajah Mars

WENCHANG - Tiongkok pada Kamis (23/7) meluncurkan wahana penjelajah ke Mars, bertepatan dengan rencana misi serupa oleh Amerika Serikat (AS) yang menandai persaingan kedua kekuatan dunia itu dalam misi eksplorasi di luar angkasa.

Waktu peluncuran misi wahana penjelajah Mars ini dipilih dengan memanfaatkan periode posisi Bumi dan Mars yang sedang dalam keadaan sejajar, demi mendapatkan waktu tempuh yang lebih singkat. Wahana Mars AS dijadwalkan akan diluncurkan pada 30 Juli.

Penjelajahan ke Mars merupakan persaingan yang ketat. Pada Senin (20/7) lalu, Uni Emirat Arab telah terlebih dahulu meluncurkan misi wahana tanpa awak yang akan mengorbit di Mars untuk meneliti kondisi atmosfer planet itu. Namun perhatian dunia saat ini tertuju pada persaingan antara AS dan Tiongkok, dimana Beijing telah bekerja keras untuk mencoba menyamai supremasi Washington DC di luar angkasa.

Misi Tiongkok bernama Tianwen-1 atau "Pertanyaan ke Surga" yang merujuk pada puisi klasik tentang tentang kosmos. Peluncuran dilakukan dari Pulau Hainan dengan menggunakan roket terbesar Tiongkok, Long March 5.

"Kami melakukan misi eksplorasi Mars pertama ini untuk meneliti alam semesta secara damai serta untuk menguak misterinya. Tujuan kami bukan berkompetisi dengan negara lain," ucap Liu Tongjie, juru bicara misi Mars pertama Tiongkok dalam konferensi pers.
Halaman Selanjutnya....