![Tiongkok Desak AS Koreksi Praktik Perdagangan Sesuai Putusan WTO](https://koran-jakarta.com/images/article/tiongkok-desak-as-koreksi-praktik-perdagangan-sesuai-putusan-wto-220129010044.jpg)
Tiongkok Desak AS Koreksi Praktik Perdagangan Sesuai Putusan WTO
![Tiongkok Desak AS Koreksi Praktik Perdagangan Sesuai Putusan WTO](https://koran-jakarta.com/images/article/tiongkok-desak-as-koreksi-praktik-perdagangan-sesuai-putusan-wto-220129010044.jpg)
Juru Bicara Kementerian Perdagangan Tiongkok, Gao Feng
Gao mengatakan keputusan WTO kembali membuktikan bahwa AS untuk beberapa waktu telah melanggar aturan WTO, menyalahgunakan langkah-langkah pemulihan perdagangan dan menolak memenuhi kewajiban internasionalnya, yang merugikan lingkungan perdagangan internasional yang setara dan adil.
Ini kali kedua Tiongkok diberikan hak untuk mengenakan tarif balasan pada barang-barang impor dari AS, menurut kementerian itu.
"Tiongkok memiliki keyakinan pada peran aktif aturan hukum internasional dalam menstabilkan ekonomi global dan tatanan perdagangan, serta mengatur perdagangan internasional dan hubungan ekonomi," kata Gao.
Sementara itu, Dekan dari Lee Kuan Yew School of Public Policy di Universitas Nasional Singapura, Profesor Kishore Mahbubani, pada Inception Meeting G20 secara daring mengatakan Indonesia perlu mengimbau para pemimpin G20 agar membujuk AS dan Tiongkok agar menghentikan perang dagang.
"Banyak negara, terutama negara miskin, saat ini sedang berjuang menghadapi Covid-19 di tengah turunnya ekonomi global. Penghentian perang dagang antara AS dan Tiongkok dapat mendorong pertumbuhan ekonomi global," kata Kishore.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya