Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Tingkatkan Kesadaran akan Konservasi Alam, YKAN Adalah Lomba Fotografi dan Lari

Foto : istimewa

lomba

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA- Yayasan Konservasi Alam Nusantara(YKAN)kembali mengadakankampanye tahunan, kali inibertemakan Misi Lestari 2023: See Nature yang menghadirkan dua aktivitas utama, yakni kontes fotografi dan lari. Seluruh bentuk dukungan yang disalurkan dalam program ini akan disalurkan untuk mendukung kelestarian alam Indonesia.

Direktur Komunikasi YKAN, PriscillaChristin menuturkan, setiap tahunnya, organisasitersebut mengikuti kegiatan global yang diadakan oleh mitra YKAN, The Nature Conservancy (TNC), yaituGlobal Photo Competition(GPC). Kompetisi ini diikuti oleh ribuan peserta dari berbagai negara, termasuk Indonesia.

Tercatat pada 2022, sebanyak 6.400 peserta berasal dari Indonesia. Tahun ini,kompetisi foto ini tidak hanya digelar secara global, namun juga diteruskan dalam kontes lokal, yaitu cakupan per negara dan Indonesia menjadi salah satu dari enam negara terpilih.

Terdapat12 kategoridalam lomba foto tersebut. Beberapa diantaranya adalahpeople & nature, plants & fungi, mammals, birds, reptiles & amphibians, insects & arachnids, underwater life, lands, oceans, fresh water, climate,danaerialsyang dilombakan pada tahun ini.

"Untuk kali pertama, YKAN juga membuat kontes foto khusus untuk peserta Indonesia, dengan melibatkan fotografer kawakan Indonesia, yaitu Arbain Rambey, Riza Marlon, dan Marrysa Tunjung Sari. Nantinya, para juriiniakan memilih12 pemenang per kategori dari50 foto terbaik khusus dari Indonesia, yang akan dilombakan di konteks lokal,"jelasPriscillamelalui keterangan tertulis, Jumat (8/9).

Selain foto, kegiatanfun runpun menjadi agenda tahunan yang dilaksanakan oleh YKANdalam rangka meningkatkan kesadaran publik pada pentingnya konservasi alam di Indonesia. Aktivitas lari dipilih karena mudah dilakukan oleh seluruh kalangan masyarakat sambil menikmati pemandangan alam di sekitar.

Pada kegiatanfun runkali ini,sambil berlari pesertadiberi kesempatan untukdapat melakukan aksi nyatadengan memecahkan misi berkaitan dengan kelestarian alam.Menariknya, untuk menjadi peserta perlu melakukanunlockdonasi dan menyelesaikan misi dalam satu tim, hal ini didasari pada kegiatan konservasi yang dilakukan secara gotong royong.

"Peserta bisa mengajak anggota keluarga lainnya, teman, dan saudara untuk ikut menjadi bagian dari timnya masing-masing. Selanjutnya seluruh donasi akan disalurkan untuk mendukung kelestarian alam Indonesia, terutama keberlanjutan program perlindungan kawasan konservasi perairan dan pengembangan komoditas kakaolestaridi Berau, Kalimantan Timur," kata dia.

Kabupaten Beraumerupakan salah satu wilayah Indonesia dengan tingkat keanekaragaman hayati yang tinggi. Sekitar 72persenwilayahnya masih tertutup hutan tropis alami yang menjadi tempat tinggal bagi ekosistem di dalamnya.

"Sementara perairannya termasuk dalam wilayah Segitiga Terumbu Karang Dunia, yang artinya menjadi habitat ragam spesies terumbu karang dan ikan," terang Coral Reef Specialist YKAN, Rizya Ardiwijaya.

Terumbu karang melindungi wilayah pesisir dari ombak dan badai dan mendukung pendapatan industri pariwisata. ProgramKoralestari, yang akan dilaksanakan YKAN bersama mitra, bertujuan untuk melindungi terumbu karang di Indonesia, khususnya di Berau, Laut Sawu, dan Laut Natuna.

Selain program Koralestari, YKAN bersama mitranya mendampingi masyarakat untuk melakukan budidaya kakao yang berkelanjutan dan meningkatkan kualitas biji kakao melalui proses fermentasi. Fermentasi biji kakao mampu memberi nilai tambah, sehingga bisa menembus pasar premium, baik di dalam negeri maupun mancanegara.

Project Director Misi Lestari 2023,Astrid Candrasarimenuturkan,kampanyeMisi Lestari 2023: See Nature mengajak masyarakat melakukan aksi nyata untuk alam Indonesia,lewat dua aktivitas hobi yakni, fotografi dan berlari dari sebuah foto dapat menceritakan seribu kisah tentang alam. Sedangkan olahraga lari dinilai tidak selamanya sekadar olahraga dan menguji ketahanan diri, tetapi juga membuat lebih peka dengan alam lewat udara yang dihirup, pemandangan yang dilihat, dan keindahan yang dirasakan.

Kegiatan Misi Lestari 2023 ini akan diawali kontes foto dengan periode pendaftaranselama30 Agustus-29 September 2023. Pameran foto peserta terpilih disertai kegiatancoaching clinicdantalkshowdari para juridilakukan pada 6 - 12 November 2023. Pengumuman pemenangkontes foto lokalakan diadakan pada11 November2023. Pendaftaran kompetisi foto dapat dilakukan melaluilaman yayasan tersebut.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top