Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Tingkatkan Ekonomi Warga, Pemkot Kediri Dorong Koperasi Dukung UMKM

Foto : ANTARA/ HO-Pemkot Kediri

Kegiatan jalan santai memperingati Hari Koperasi Nasional ke-76 di Kediri, Jawa Timur, Minggu (16/7/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

Kediri - Tingkatkan ekonomi warga. Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur menyatakan peran koperasi sangat penting turut serta menyukseskan pembangunan, salah satunya untuk kemajuan UMKM di kota ini.

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengemukakan peran koperasi tersebut sudah terbukti salah satunya saat pandemi COVID-19. Perekonomian bisa terjaga.

"Usia 76 tahun ini merupakan usia yang cukup lama. Saya ingin mengingatkan koperasi ini sangat bagus karena koperasi menyangga perekonomian di Indonesia. Ini sudah terbukti ketika COVID-19 dan krisis dulu," katanya di Kediri, Minggu.

Wali Kota dalam acara jalan santai peringatan Hari Koperasi Nasional ke-76, tersebut mengatakan di Kota Kediri banyak koperasi termasuk koperasi RW.

Kota Kediri, kata dia, harus punya banyak koperasi apabila ingin perekonomian baik, termasuk memperbanyak Koperasi RW. Dengan itu, praktik rentenir bisa ditekan, sebab warga tidak lagi memanfaatkan jasa rentenir untuk memutar roda perekonomian.

"Koperasi ini dapat menumbuhkan perekonomian yang ada di sekitar kita. Kita harus buat bagaimana koperasi di Kota Kediri semakin lebih baik dan maju," kata dia.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (Dinkop-UMTK) Kota Kediri Bambang Priyambodo menegaskan koperasi merupakan organisasi ekonomi yang fungsi utamanya untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat.

Koperasi menyelenggarakan berbagai usaha serta layanan sesuai kebutuhan anggotanya termasuk yang mempunyai UMKM.

Koperasi, kata dia, bisa sebagai wadah bagi masyarakat yang mempunyai usaha untuk semakin mengenalkan usahanya.

"Setiap wilayah di Indonesia termasuk di Kota Kediri pasti memiliki potensi unggulan, komoditas, kerajinan, destinasi wisata dan sebagainya. Koperasi sektor riil harus jadi pemain utama, dalam potensi unggulan tersebut. Tujuannya supaya manfaat dan nilai tambah yang dihasilkan dapat sebesar-besarnya terdistribusi bagi anggota dan masyarakat di wilayah tersebut," kata Bambang.

Sementara itu, Ketua Dekopinda Kota Kediri Firdaus mengungkapkan bahwa geliat perkoperasian di Kota Kediri semakin tahun semakin bagus. Hal tersebut terbukti dari keanggotaan koperasi yang berbadan hukum dan tercatat di Dekopinda Kediri.

"Sedikitnya ada 300 koperasi di tingkat RW, kemudian ada 46 koperasi wanita di tingkat kelurahan, koperasi wanita syariah, koperasi simpan pinjam (KSP), koperasi pegawai dan sebagainya. Jadi total kurang lebih yang sudah berhasil kami data dan berbadan hukum ada 400 koperasi yang sudah secara otomatis terdaftar sebagai keanggotaan kami," kata Firdaus.

Ia menambahkan kegiatan pada jalan santai ini merupakan puncak peringatan Hari Koperasi Nasional ke-76. Sebelumnya telah digelar upacara peringatan Hari Koperasi dan juga sarasehan perkoperasian.

Dalam kegiatan jalan santai ini juga menyediakan hadiah bagi peserta yang beruntung.

"Semoga semua kegiatan bisa berjalan dengan lancar hingga nanti. Serta di tahun 2025, kami bisa mewujudkan apa yang sudah dicanangkan bahwa Kota Kediri menjadi Kota Koperasi. Semoga koperasi bisa terus mensejahterakan masyarakat," kata Firdaus.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top