Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pengolahan Migas - Pertamina Klaim Seluruh Proses Tender Transparan dan Prosedural

Tender Kilang Olefin Perlu Diaudit

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Pengalaman yang dilampirkan Hyundai untuk proyek Turkmengas tidak dijabarkan pada bidang pekerjaan sehingga dicurigai untuk membiaskan kualifikasi dari pengalaman perusahaan sebagai pelaksana konstruksi dari Olefin Cracker Plant tersebut.

JAKARTA - Proses Tender Proyek Kilang Olefin Tuban Jawa Timur dinilai bermasalah. Perusahaan yang dinyatakan lolos dianggap tidak memenuhi kriteria. Selaku pengawas kinerja perseroan, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) diminta mengaudit proses tender proyek senilai 50 triliun rupiah tersebut.

"Kami minta Komut (Komisaris Utama) Pertamina melakukan audit digital forensik terhadap proses tender ini. Karena peserta yang lolos mestinya tidak lulus kualifikasi yang dibutuhkan Pertamina," tegas Direktur Eksekutif CERI, Yusri Usman, di Jakarta, Rabu (2/6).

Seperti diketahui, perusahaan konstruksi asal Korea Selatan (Korsel), Hyundai Engineering, segera melakukan pembangunan Pusat Produksi Olefin dan Aromatic milik PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama (TPPI).

Anak usaha Pertamina itu akan membangun proyek tersebut di Tuban, Jawa Timur. Hyundai dinyatakan sebagai salah satu bidder yang lolos dalam tender Design Build Competition (DBC) TPPI Olefin Complex Development, bersama dengan satu bidder lainnya yaitu Konsorsium Technip Italy.

Yusri menerangkan Hyundai tidak memiliki pengalaman sesuai klasifikasi yang dibutuhkan oleh Pertamina. Perusahaan Korsel itu seharusnya tidak lulus kualifikasi yang dibutuhkan Pertamina.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top