Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pengembangan Usaha

Temas Line Targetkan Pertumbuhan Pendapatan 15%

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk (TMAS) atau Temas Line, salah satu perusahaan penyedia layanan transportasi, menargetkan pertumbuhan laba di tahun ini. Perseroan akan memperkuat komitmennya untuk terus mengembangkan strategi berselaras dengan program pemerintah Tol Laut, serta mewujudkan pemerataan pertumbuhan ekonomi di setiap daerah dan mengharapkan hilangnya disparitas harga.

Direktur Commercial Temas Line, Harry Haryanto, mengungkapkan Temas Line menargetkan pertumbuhan laba menjadi 150 miliar rupiah. Sejalan dengan itu, total pendapatan diharapkan naik sebesar 15 persen dari tahun 2017 dan biaya operasional hingga akhir tahun ini akan ditekan untuk pencapaian laba.

"Kami akan memacu efisiensi untuk menopang pertumbuhan positif tahun ini dengan memaksimalkan sumber daya demi mencapai tujuan bisnis perusahaan," ungkap dia, di Jakarta, Selasa (26/6).

Perseroan optimistis terhadap pertumbuhan kinerja yang telah ditetapkan. Sebab, kondisi geografis Indonesia yang merupakan negara maritim, ditambah dengan program pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia memberikan peluang yang masih sangat luas untuk mengembangkan industri pelayaran nasional.

Oleh sebab itu, Temas Line dengan NSB Group, perusahaan pelayaran global dari Jerman, bekerja sama melahirkan anak usaha baru yaitu PT Asia Marine Temas yang bergerak dalam bidang Ship Management. Perseroan melihat bertambahnya kapal-kapal di Indonesia sebagai peluang.

Melalui penandatanganan kerja sama yang dilakukan pada 23 Mei 2017 tersebut diharapkan mampu mendukung kegiatan bisnis pelayaran dalam hal pengelolaan, dan pemeliharaan kapal serta penyediaan awak kapal.

Kerja Sama Bisnis

Direktur Independen Temas Line, Teddy Arief Setiawan, menuturkan langkah lain yang dipersiapkan di antaranya pada 5 Juni 2018, perseroan telah menandatangani kerja sama pembangunan 10 unit alat bongkar muat peti kemas dengan Mitsui Engineering and Services Leasing Ltd berupa 4 units Container Crane (CC) twinlift capacity 65 ton, and 6 unit Rubber Tyred Gantry Crane (RTG).

yni/WP

Penulis : Yuni Rahmi

Komentar

Komentar
()

Top