Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Teknologi Digital Memudahkan Pengumpulan Sampah Plastik

Foto : ISTIMEWA

aplikasi kurangi plastik

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Tidak semua sampah terutama sampah plastik berakhir di tempat pembuangan akhir (TPA), sebagian berceceran di banyak tempat, seperti, sungai, danau, atau terbuang ke laut. Dengan teknologi digital pengumpulan sampah dari pemulung hingga pengepul dapat dilakukan lebih efektif.

Salah satu yang dilakukan perusahaan minuman Coca-cola dalam mengurangi sampah plastik adalah melalui Program Plastic Reborn dengan aplikasi. Program yang dimulai Maret 2017 yang saat ini telah mencapai tahap ketika atau Plastic Reborn 3.0.

Plastic Reborn 3.0. diadakan bersama Ancora Foundation, Plastic Bank Indonesia, dan MallSampah sebagai mitra pelaksana dalam fase baru ini. Plastic Reborn 3.0 berupaya memberdayakan dan meningkatkan taraf hidup dari para pekerja sampah.

"Melalui pemanfaatan teknologi aplikasi pengumpulan sampah memungkinkan pencatatan, pelacakan, dan pemantauan data daur ulang sehingga dapat meningkatkan kapasitas pengumpulan dari pekerja sektor informal," kata Ketua Pelaksana Coca-cola Foundation Indonesia (CCFI) Triyono Prijosoesilo dalam konferensi pers virtual pekan lalu.

Ancora Foundation bersama dengan mitra pelaksana yaitu Plastic Bank Indonesia dan Mall Sampah dalam program Plastic Reborn 3.0 telah berhasil mengumpulkan lebih dari 14 juta. Jumlah ini setara dengan 293 ton botol plastik PET dari wilayah Lombok dan Makassar.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top